HARIAN BOGOR RAYA - Polisi saat ini tengah memburu empat orang pelaku kejahatan yang menimpa satu keluarga di Cimayang, Bogor, yang menewaskan seorang ayah dan menyebabkan tiga anggota keluarganya terluka. Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara, menyatakan bahwa pihaknya telah mengantongi dua nama pelaku dalam kasus pencurian dan kekerasan yang merenggut nyawa seorang warga di Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Dikonfirmasi awak media pihak kepolisian Resor Bogor sudah mengantongi dua indentitas nama pelaku kejahatan di Cimayang tersebut. "Sudah, kang," ujar AKP Teguh Kumara ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada Kamis, 19 September 2024.
Peristiwa tragis tersebut terjadi pada Rabu, 18 September 2024, sekitar pukul 04.00 WIB di Kampung Cimayang Sari RT 14/06, Kecamatan Pamijahan. Kejahatan ini dilakukan oleh empat orang pelaku yang menyerang keluarga H secara membabi buta, mengakibatkan H tewas dan tiga anggota keluarganya—istri, ibu mertua, dan anaknya—mengalami luka serius.
Baca Juga: Fakta Kejadian Tragis di Cimayang Timpa Satu Keluarga, Kadus Ali: Pelaku Sempat Disuguhkan Kopi
Sebelumnya, Kapolsek Cibungbulang, Kompol Heri Hermawan, membenarkan adanya perampokan disertai kekerasan yang menimpa keluarga H. "Kejadian ini berlangsung di Kampung Cimayang Sari. Korban adalah keluarga H," ujar Kompol Heri pada Rabu siang, 18 September 2024.
Fakta lain yang mengejutkan diungkapkan oleh Kepala Dusun Cimayang Sari, M. Ali. Ia menjelaskan bahwa berdasarkan informasi dari warga, para pelaku sempat bertamu di rumah korban sebelum melakukan tindakan keji tersebut. "Di lokasi kejadian ditemukan suguhan seperti gelas kopi, teh, dan rokok aroma, yang menunjukkan bahwa para pelaku sempat berbincang dengan korban," ungkapnya pada Kamis, 19 September 2024.
M. Ali juga mengungkapkan bahwa kawasan Cimayang Sari merupakan area kavling bernama Kavling Griya Islam 1, yang sebelumnya merupakan lahan kebun. "Dulu namanya Kavling Griya Islam 1 Cimayang Sari, namun pengembangnya sudah tidak ada. Banyak rumah baru dibangun di sini setelah lahan dijadikan kavling untuk dijual," tambahnya.
Baca Juga: Perampokan Brutal di Cimayang: Kapolsek Cibungbulang Sebut Pelaku Berjumlah 4 Orang
Masyarakat setempat merasa khawatir dan berharap para pelaku segera ditangkap. "Kami berharap pelaku segera tertangkap," kata Kepala Dusun M. Ali.
Korban H ditemukan tewas di dalam mobil hitam Agya dengan nomor polisi B 1140 EYK, dalam posisi tertelungkup. Diduga ia dibunuh di dalam mobil tersebut sebelum para pelaku melarikan diri. Selain itu, mobil putih Xpander milik korban juga dibawa kabur oleh pelaku.
Menurut Kompol Heri, selain H yang tewas, istri korban berinisial R (28), ibu mertuanya N (55), dan anak perempuannya yang masih duduk di kelas 3 SD turut mengalami luka serius. Ketiga korban telah dilarikan ke RSUD Leuwiliang untuk mendapatkan perawatan medis.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus memburu pelaku dan menyelidiki motif di balik perampokan juga pembunuhan ini. Beberapa saksi mata di lokasi kejadian telah diperiksa, dan harapan besar bahwa para pelaku segera tertangkap terus disuarakan oleh masyarakat setempat.***