Penting! Sejumlah Negara Terima Pekerja Migran dari Indonesia, BP2MI Ungkap Informasi Lengkapnya

- 13 Maret 2023, 21:06 WIB
Ilustrasi pekerja migran Indonesia.
Ilustrasi pekerja migran Indonesia. /Antara/Feri/

HARIAN BOGOR RAYA - Sejumlah negara memiliki kebijakan dalam menerima pekerja migran dari Indonesia, dan disesuaikan dengan kebutuhan di negara tersebut.

Seperti berbagai negara Timur Tengah sejak 2015 tidak menerima pekerja migran sektor pembantu rumah tangga, sedangkan sektor lainnya masih menerima.

Kebijakan di negara-negara Timur Tengah itu, kata dia, tentunya harus diketahui oleh masyarakat agar tidak tertipu oleh calo yang menawarkan kerja sebagai pembantu rumah tangga di Timur Tengah.

Baca Juga: Erick Thohir Pantau Persiapan FIFA U20 World Cup Indonesia 2023

"Timur Tengah itu untuk pekerja rumah tangga ditutup dan belum dibuka sampai sekarang. Jadi, kalau ada yang menawarkan sebagai pembantu rumah tangga di Timur Tengah, dipastikan itu ilegal," kata Kepala Biro Hukum dan Humas BP2MI, Hadi Wahyuningrum.

Perlu diketahui, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menyampaikan bahwa peluang kerja berbagai sektor di luar negeri cukup terbuka bagi masyarakat Indonesia dengan besaran gaji bisa mencapai Rp20 jutaan per bulan yang dinilai cukup untuk meningkatkan kesejahteraan hidup.

"Berbagai sektor itu di antaranya sektor nelayan, rumah tangga, manufaktur, dan terapis spa. Masing-masing negara tentunya berbeda-beda kebutuhannya," kata Kepala Biro Hukum dan Humas BP2MI, Hadi Wahyuningrum saat sosialisasi penempatan dan perlindungan pekerja migran Indonesia di Aula Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin.

Baca Juga: Inovasi di Indonesia Sudah Maju, Indonesia Punya Nilai Lebih Soal Inovasi

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x