Suhu Bumi Naik, PBB Ungkap Permintaan Bagi Negara-negara Industri

- 2 Mei 2023, 20:54 WIB
 ilustrasi PBB - Bendera anggota PBB dan logo PBB
ilustrasi PBB - Bendera anggota PBB dan logo PBB /anadolu/

HARIAN BOGOR RAYA - Negara-negara industri harus memenuhi janji dan negara-negara industri memberikan dukungan keuangan kepada negara-negara kurang berkembang untuk berinvestasi dalam energi bersih.

"Krisis iklim menuntut kejujuran. Kita hanya bisa menyelesaikan masalah ini jika kita mengakuinya dan tidak meragukannya," kata Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres.

"Soal iklim, sebenarnya kita tahu apa yang harus dilakukan, kapan melakukannya, dan mengapa. Namun, kita terlalu lama mengesampingkannya,” kata dia , menambahkan.

Baca Juga: Pasca Insiden di Al-Aqsa, Rusia Mendesak PBB Segera Mengakhiri Ketegangan di Yerusalem

Ia pun memperingatkan bahaya kenaikan suhu Bumi dan meminta pemerintah di negara-negara di dunia untuk menepati janjinya dalam melawan perubahan iklim.

“Panel Internasional untuk Perubahan Iklim menyampaikan bahwa (kenaikan suhu Bumi) yang menembus 1,5 derajat Celsius, meskipun hanya sementara, bisa menjadi bencana,” kata Guterres dalam sebuah tayangan video pada pertemuan Dialog Iklim Petersberg di Berlin, dilansir melalui Antara.

Guterres memperingatkan bahwa suhu permukaan Bumi akan naik 2,8 derajat Celsius pada akhir abad ini jika negara-negara di dunia mempertahankan kebijakan mereka saat ini. Dia meminta kerja sama yang lebih erat untuk mengakhiri ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Baca Juga: PBB Angkat Bicara Soal Israel Serang Palestina Hingga Sekira 80 Orang Alami Luka Tembak

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x