Dokter Ungkap Hubungan Kehilangan Memori di Otak dan Konsumsi Flavonoid

- 2 Juni 2023, 07:53 WIB
Ilustrasi otak.
Ilustrasi otak. /Pexels/

HARIAN BOGOR RAYA - Kehilangan memori di otak  berkaitan memiliki variasi usia pada setiap orang. Demikian disebut Dokter Scott Small dari Columbia University di Amerika Serikat.

"Jika hal ini disebabkan oleh perbedaan konsumsi flavonoid, kita akan melihat peningkatan yang lebih dramatis pada orang yang menambah asupan flavonoid di usia 40-an dan 50-an," ungkap Scott Small.

Sementara, Prof Tara Spires-Jones dari University of Edinburgh menyebut, penelitian lain menemukan, flavonoid dapat membantu kinerja otak dan meningkatkan pembentukan sinapsis, yaitu hubungan antarneuron.

Baca Juga: Deretan Tanda Penurunan Kognitif Hingga Otak Menua Lebih Cepat dari Seharusnya

Penelitan mengungkap, minum dua cangkir teh setiap hari bisa membantu melindungi ingatan seiring bertambahnya usia. Ada bahan kimia alami dalam teh disebut flavonoid dapat meningkatkan kekuatan otak dan membantu daya ingat.

Para ahli sampai pada temuan ini pasca mempelajari peran flavonoid yang juga ditemukan dalam apel dan buah beri dalam memengaruhi daya ingat lebih dari 3.500 orang berusia di atas 60 tahun yang sehat.

Satu kelompok meminum 500 mg sehari atau setara dengan dua cangkir teh, sementara kelompok lainnya meminum plasebo. Kemudian mereka diberi tugas mengingat kata untuk menguji ingatannya selama tiga tahun penelitian.

Baca Juga: Deretan Kebiasan Harian yang Buruk Buat Otak Anda

Skor akhir pada kelompok flavonoid rata-rata 10,5 persen lebih baik, meningkat menjadi 16 persen bagi mereka yang memulai dengan asupan terendah dalam diet mereka secara keseluruhan.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x