HARIAN BOGOR RAYA - Demi menjaga makanan di dalam lemari es lebih awet, Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli kulkas lengkap dengan teknologi terkini. Juga fitur yang mencegah penyebaran bakteri dan bau tidak sedap hingga 99 persen.
Selama waktu 60 menit, ion bisa tersebar menjangkau hingga 90 persen seluruh bagian pada kulkas. Itu jadi lebih menyeluruh menghilangkan bau dan membunuh bakteri penyebab bau pada makanan.
Multi Air flow membuat pendinginan kulkas lebih cepat dan merata hingga setiap sudut kulkas. Desain saluran udara multi-layer yang membuat aliran udara dingin merata hingga ke tiap sudut kulkas.
Baca Juga: 5 Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas agar Tetap Awet dan Segar
Jadi, bisa menjaga suhu tetap stabil dan makanan bisa disimpan lebih lama dan tidak mudah basi. Perlu diingat bahwa kulkas adalah alat elektronik paling penting di rumah.
Kulkas menjaga makanan tetap segar dan tahan lama. Kulkas tidak hanya berfungsi sebagai wadah pendingin, tetapi juga memperlambat pertumbuhan bakteri dan mikroorganisme yang bisa merusak makanan.
Saat Anda menyimpan bahan makanan di kulkas, bisa memudahkan proses mengolah makanan untuk keluarga. Hal ini bisa mendukung gaya hidup dinamis, sebab menghemat banyak waktu.
Baca Juga: 10 Tips Cara Menyimpan Daging Sapi di Kulkas Agar Tetap Segar
Dengan cara penyimpanan yang benar di kulkas, kualitas kesegaran dan nutrisi dari bahan makanan tetap terjaga. Dilansir dari Antara, ada sejumlah cara menyimpan makanan di dalam kulkas agar lebih awet dan tetap berkualitas.
Pertama, atur suhu kulkas dengan tepat. Suhu kulkas ideal itu antara 1- 5 derajat celcius. Dan untuk freezer sekitar -18 derajat celcius.
Pastikan suhu kulkas berada pada derajat yang tepat agar makanan yang disimpan tidak rusak. Saat suhu kulkas terlalu rendah, maka, makanan bisa membeku. Dan jika suhu terlalu tinggi, makanan cepat rusak.
Baca Juga: Tips Agar Daging Tidak Cepat Busuk, Meski Tanpa Disimpan di Freezer Terbukti Awet
Periksa suhu kulkas secara berkala memakai termometer kulkas. Jika suhu terlalu tinggi, segera setel ulang.
Pastikan pintu kulkas selalu tertutup rapat agar suhu terjaga. Kedua, pisahkan dan tempatkan makanan sesuai jenis.
Demi hindari pencemaran di dalam kulkas, pisahkan tempat menyimpan makanan mentah dan matang. Makanan mentah dari protein hewani seperti daging, ayam, dan ikan lebih berisiko mengandung bakteri berbahaya.
Baca Juga: Perbedaan Masa Ketahanan Daging Saat Disimpan di Freezer dan di Chiller
Jika tercampur dengan bahan makanan lain, seperti yang sudah matang, bakteri ini dapat mencemarkan yang lain. Sebaiknya simpan daging atau protein hewani mentah di freezer.
Bakteri akan mati ketika daging beku, sehingga daging lebih awet. Protein hewani dan sayur-sayuran bisa disimpan di rak bawah dan tengah.
Jika kulkas memiliki rak penyimpanan khusus sayur dan buah, gunakan rak khusus sayur dan buah. Simpan juga makanan dalam wadah tertutup.
Baca Juga: Seorang Ayah di Ciledug Masukan Bayinya ke Dalam Freezer
Wadah tertutup bisa mencegah udara dan bakteri masuk ke dalam makanan selama berada di dalam kulkas. Simpan makanan mentah maupun matang dalam wadah tertutup sangat direkomendasikan.
Jadi, makanan akan tetap segar dan terhindar dari kontaminasi. Pastikan pakai wadah plastik atau kaca bertutup rapat saat menyimpan makanan di kulkas.
Jangan pakai wadah terbuka seperti piring atau mangkuk. Tutup wadah harus benar-benar rapat tanpa celah agar udara luar tidak bisa masuk.
Baca Juga: Saran Penting Agar Anda Dapat Manfaat Anti Inflamasi dan Anti Bakteri Pada Gusi
Keempat, bungkus sayur dan buah dengan tisu atau handuk. Sayuran bisa lebih awet di kulkas jika disimpan dengan cara yang tepat.
Untuk menjaga kesegaran sayuran hijau, pastikan wadahnya tetap kering. Caranya dengan mengeringkan sayuran terlebih dahulu setelah dicuci. Lalu, letakkan tisu dapur dalam wadah untuk menyimpan sayuran hijau.
Soal jenis buah dan sayur seperti bit, stroberi, bluberi, wortel, dan lobak sebaiknya dibungkus memakai handuk kering. Handuk kering bisa menyerap air atau kelembapan berlebih.
Baca Juga: Cara Terbaik Cegah Beragam Infeksi Bakteri Seperti Mycoplasma Pneumonia
Kelembapan berlebih bisa membuat buah dan sayur tertentu menjadi cepat busuk. Terakhir, bersihkan kulkas secara teratur.
Penting untuk menjaga kebersihan kulkas secara rutin. Itu demi mencegah pertumbuhan bakteri dan kuman berbahaya. Kotoran dan sisa makanan yang menempel di dinding dan rak kulkas dapat menjadi sarang bakteri.
Oleh karena itu, disarankan untuk membersihkan seluruh bagian dalam kulkas setidaknya seminggu sekali. Gunakan air dan pembersih kulkas untuk membersihkan dinding, rak, laci, dan seal pintu kulkas. Pastikan tidak ada kotoran atau noda makanan yang tertinggal.***