Deretan Hal Wajib Diketahui Orangtua Soal Child Grooming

Tayang: 29 September 2024, 22:52 WIB
Editor: Tim Harian Bogor Raya
Ilustrasi child grooming.
Ilustrasi child grooming. /Freepik/master1305/

HARIAN BOGOR RAYA - Pelaku child grooming bisa berasal dari berbagai latar belakang, usia, dan profesi. Hal urgensinya mengenali motif mereka.

Yakni mengeksploitasi anak secara seksual. Pelaku child grooming bisa saja tetangga, teman keluarga, guru, pelatih olahraga, atau bahkan orang yang baru dikenal melalui internet. 

Sementara kejadian child grooming semakin marak saja. Pelaku child grooming menyamar sebagai sosok yang ramah dan bisa dipercaya. 

Baca Juga: Dugaan Pelecehan Seksual Taeil Eks NCT, SM Entertainment Bantah Tudingan Menutupi Kasus  

Itu menjadi sulit dideteksi. Tetapi, ada beberapa ciri khas yang dapat membantu kita mengenali mereka.  

Bagaimana Cara Melindungi Anak dari Child Grooming?

Komunikasi Terbuka: Ciptakan suasana yang nyaman bagi anak untuk berbagi segala sesuatu dengan orang tua. 

Pendidikan Seks: Berikan pendidikan seks yang sesuai dengan usia anak, termasuk tentang batas tubuh dan consent. 

Awasi Aktivitas Online: Batasi penggunaan gadget dan pantau aktivitas anak di dunia maya. 

Libatkan Anak dalam Pengambilan Keputusan: Libatkan anak dalam membuat keputusan tentang kehidupan mereka, sehingga mereka merasa lebih percaya diri dan memiliki kontrol atas diri sendiri. 

Bangun Jaringan Dukungan: Libatkan anak dalam kegiatan sosial dan kembangkan hubungan yang positif dengan orang dewasa yang dapat dipercaya. 

Baca Juga: Sederet Manfaat Tidur Siang Bagi Kesehatan Orang Dewasa

Ciri-Ciri Umum Pelaku Child Grooming 

Meskipun tidak semua pelaku memiliki semua ciri ini, berikut adalah beberapa tanda yang patut diwaspadai:

Membangun Kepercayaan: Pelaku akan berusaha membangun hubungan yang dekat dengan anak dengan cara memberikan perhatian khusus, hadiah, atau pujian. Mereka seringkali membuat anak merasa istimewa dan berbeda. 

Mencari Kerentanan: Pelaku cenderung mencari anak-anak yang rentan, seperti anak yang kurang perhatian dari orang tua, memiliki masalah di sekolah, atau merasa kesepian. 

Baca Juga: Ciptakan Sekolah yang Aman dari Bullying, Sat Reskrim Polres Bogor Gelar Sosialisasi di SMPN 3 Cibinong

Mengisolasi Korban: Pelaku akan berusaha mengisolasi korban dari lingkungan sosialnya, seperti melarang korban berteman dengan anak lain atau menghabiskan waktu bersama keluarga. 

Memiliki Minat yang Tidak Wajar terhadap Anak: Pelaku menunjukkan minat yang berlebihan terhadap anak-anak, seperti sering bertanya tentang kehidupan pribadi anak atau menyentuh anak dengan cara yang tidak pantas.

Menggunakan Bahasa yang Tidak Pantas: Pelaku sering menggunakan bahasa seksual atau membuat komentar yang membuat anak merasa tidak nyaman. 

Memiliki Riwayat Kekerasan Seksual: Banyak pelaku child grooming memiliki riwayat sebagai korban kekerasan seksual. 

Menggunakan Media Sosial: Pelaku sering menggunakan media sosial untuk mencari dan mendekati anak-anak

Baca Juga: Rayakan HUT yang ke-12, PD IWO Bogor Raya bersama Anak-anak Yatim Piatu Gelar Syukuran dan Doa

Peran Masyarakat dalam Melindungi Anak 

Tingkatkan Kesadaran: Sebarkan informasi tentang child grooming kepada masyarakat luas, terutama orang tua dan guru. 

Laporkan Jika Mencurigai: Jika Anda mencurigai adanya tindakan child grooming, segera laporkan ke pihak yang berwajib. 

Dukung Korban: Berikan dukungan kepada korban child grooming dan dorong mereka untuk mencari bantuan profesional. Jika kamu melihat pelaku child grooming segera laporkan ke pihak yang berwajib.*** 

Artikel ini telah terbit di Pikiran Rakyat dengan judul Mengenali Predator di Sekitar Kita: Ciri-Ciri Pelaku Child Grooming

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub