Kominfo Ungkap Bentuk Dukungan Momen Kick-Off Keketuaan ASEAN Indonesia 2023

- 30 Januari 2023, 11:43 WIB
Ilustrasi logo ASEAN, simak tantangan Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023 tersebut.
Ilustrasi logo ASEAN, simak tantangan Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023 tersebut. /Kemlu.go.id/

Sedangkan untuk komunikasi publik, Usman menjelaskan bahwa Kementerian Kominfo juga memfasilitasi peliputan media di berbagai kanal termasuk penyediaan media center, serta melakukan amplifikasi komunikasi melalui berbagai side event.

“Peran Kemenkominfo juga besar dalam hal substansi, perihal pembicaraan-pembicaraan terkait dengan perkembangan dunia digital di negara-negara ASEAN,” ujar Dirjen Usman.

Baca Juga: The Black Label Siap Dukung Karir Park Bo Gum

Walaupun cuaca di sekitar kawasan Bundaran HI sempat turun hujan, pelaksanaan Kick Off Keketuaan ASEAN Indonesia 2023 berjalan dengan lancar.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi menyambangi Bundaran HI dengan menggunakan sepeda dari Istana Negara ke area pembukaan Kick Off. Kepala Negara didampingi jajaran menteri kabinet Indonesia Maju di antaranya Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menko Polhukam Mahfud Md, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Penjabat Gubernur (Pj) DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan Indonesia akan memimpin negara-negara ASEAN berkontribusi dan memberi solusi positif bagi dunia di tengah situasi global yang menantang, terutama di sektor ekonomi. Upaya tersebut akan dilakukan selama mengemban Keketuaan ASEAN 2023.

Baca Juga: Persis Kasus Ria Ricis, Konten Sule Bareng Catheez Viral

Hal itu disampaikan Jokowi saat memberikan sambutan Kick-Off Keketuaan ASEAN Indonesia 2023 yang diselenggarakan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu 29 Januari 2023.

Estafet Keketuaan ASEAN sebelumnya diberikan Kamboja kepada Indonesia yang secara simbolis ditandai lewat penerimaan palu dari Perdana Menteri Kamboja Hun Sen kepada Presiden Jokowi pada 13 November 2022. Keketuaan Indonesia kali ini merupakan yang kelima kalinya setelah pada tahun 1976, 1996, 2003, dan 2011.

“Tahun ini, Indonesia menjadi Ketua ASEAN di tengah-tengah situasi global yang sangat tidak mudah. Krisis ekonomi, krisis energi, krisis pangan, perang, semuanya sedang terjadi. Tetapi, saya yakini bahwa ASEAN masih penting dan relevan bagi rakyat, kawasan, dan bagi dunia. Bahwa ASEAN akan terus berkontribusi bagi perdamaian dan stabilitas di Indo Pasifik. Bahwa ASEAN akan terus dapat menjaga pertumbuhan ekonomi dan sesuai tema kita ASEAN Matters, Epicentrum of Growth,” kata Presiden Jokowi.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x