Bupati Ungkap Permintaan Pada Masyarakat Jika Jalur Pendakian Gunung Rinjani Via Pakuan Resmi Dibuka

- 29 Mei 2023, 08:12 WIB
Ilustrasi Gunung Rinjani
Ilustrasi Gunung Rinjani /Antara/Riza Fahriza

HARIAN BOGOR RAYA - Jarak tempuh jalur pendakian Rinjani via Pakuan tidak terlalu jauh dibanding dengan jalur tradisional melalui Senaru di Kabupaten Lombok Utara, Aik Berik di Kabupaten Lombok Tengah, maupun Timbanuh dan Sembalun di Kabupaten Lombok Timur.

"Dari sisi historis jalur kita ini juga dikenal sebagai jalur Anak Agung dulu. Kalau mau ke Rinjani ada jalur semacam jalur keramatlah untuk Umat Hindu. Kemudian belum lagi menyangkut keindahan alamnya," ucap Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid, masih tentang jalur pendakian Gunung Rinjani.

Jika resmi dibuka, Fauzan meminta masyarakat agar jalur pendakian Gunung Rinjani via Pakuan dimanfaatkan segala potensi yang dimiliki, baik untuk masyarakat Desa Pakuan sendiri, maupun warga desa lainnya di lingkar jalur pendakian.

 Baca Juga: Dengan Alat Seadanya dan Tenaga Pemadam Terbatas, Kebakaran Hutan di Gunung Welirang Berhasil Dipadamkan

Sementara, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat menginginkan agar pemerintah pusat segera membuka jalur pendakian baru Gunung Rinjani melalui Desa Pakuan sehingga memberikan dampak ekonomi bagi warganya.

Katanya, sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), terkait pembukaan jalur pendakian Gunung Rinjani melalui Desa Pakuan.

"Perlu saya informasikan, saat sekarang ini secara bersamaan usaha sedang kita lakukan dengan melobi Kemenparekraf, dan ke otoritas Gunung Rinjani, ke KLHK. Dan tentunya setelah ini baru secara resmi membuka jalur pendakian Rinjani via Pakuan," katanya.

Baca Juga: Banyak Hal Aneh dan Menakutkan Ke lima Sahabat Ini Saat Menginap di Villa Gunung Bromo

Ia menegaskan pembukaan jalur pendakian Gunung Rinjani via Pakuan sudah direncanakan sejak 2019. Tetapi dibatalkan karena pandemi COVID-19 sejak awal 2020 hingga sekarang ini.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x