HARIAN BOGOR RAYA - Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) bersama kedutaan besar Rusia untuk Indonesia menggelar Internasional Seminar "Indonesia -Russia: From the past to the future Historical and Geopolitical Perspective. Seminar di gelar di Hotel Borobudur Jakarta, Selasa, 24 September 2024.
Seminar Internasional from the Past to the
Future, the Historical and Geopolitical Perspective ( seminar internasional dari masa lalu hingga masa kini dan masa depan, perspektif sejarah dan geopolitik) terbagi menjadi 4 sesi. Yang mana disetiap sesinya diisi dengan diskusi oleh narasumber yang berbeda.
Pada Sesi I seminar ini mengangkat tentang Perspektif Historis Hubungan Bilateral Indonesia dan Rusia, yangmana hubungan antara Indonesia dan Rusia memiliki sejarah yang kaya dan beragam.
Baca Juga: Dubes Rusia, Sergei Gennadievichn Tolchenov akan Pererat Kerjasama Energi Nuklir dengan Indonesia
Dimana pada sesi ini dijelaskan perbedaan periode kerja sama yang erat pada pertengahan 1950-an hingga pertengahan 1960-an dan periode memburuknya hubungan setelahnya. Pada periode pasca-Soviet, tahap baru dalam hubungan dan kerja sama bilateral dimulai.
Dan hubungan tersebut telah terjalin sejak abad ke 17, ketika Rusia memiliki hubungan perdagangan dan penelitian ilmiah dengan wilayah Indonesia selama masa kolonial dan mencapai puncaknya pada abad ke-19 dengan dibukanya konsulat Rusia di Batavia. Indonesia dan Rusia mengembangkan kerja sama yang erat dan saling menguntungkan di bidang kearsipan.
Pada sesi kedua seminar ini mengangkat Perspektif Geopolitik dalam Hubungan Bilateral Indonesia-Rusia, Hubungan bilateral antara Rusia dan Indonesia turut dipengaruhi oleh ketegangan geopolitik di dunia. Seperti negara-negara lain, Indonesia dihadapkan pada pilihan antara tetap netral dalam konflik geopolitik saat ini dan tekanan Barat untuk memihak salah satu pihak. Hal ini termanifestasi dengan sendirinya, khususnya selama masa keketuan Indonesia di G20 tahun 2022.
Baca Juga: Diterbangkan Bulan ini, Aeroflot Rusia Berikan Pelayanan Penerbangan langsung Moskow-Bali
Namun demikian, hubungan ini tetap memiliki potensi untuk berkembang. Selain itu, hubungan bilateral ini juga dapat dilihat dalam konteks kerja sama Indonesia dengan negara-negara BRICS. Sesi ini mengulas bagaimana prospek pengembangan dialog politik pada tahap saat ini? Di bidang apa saja negara-negara tersebut memiliki kepentingan terbesar untuk bekerja sama? Dan apakah mungkin untuk menghindari tekanan eksternal dalam hubungan bilateral?.
Pada Sesi III, mengulas tentang Transformasi Digital di Tengah Kompleksitas dan Dinamika Situasi Global Fenomena perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi serta agenda transformasi digital turut mempengaruhi agenda produksi dan konsumsi informasi dan nilai-nilai masyarakat.