Gara-gara 25000 Seorang Pria Ditusuk Debt Colector

- 6 Oktober 2023, 07:50 WIB
ilustrasi penusukan
ilustrasi penusukan /Portal Brebes/

HARIAN BOGOR RAYA - Akibat belum bisa membayar cicilan Rp25.000 (dua puluh lima ribu rupiah), Basuni warga Kemang Batas RT3/RW1 Desa Kemang kecamatan Kemang Kabupaten Bogor ditusuk oleh debt kolektor(jasa penagihan).

Basuni mengalami luka menganga dibagian tangan sebelah kira akibat ditusuk menggunakan senjata tajam sejenis pisau dapur.

Insiden penusukan itu terjadi di warung miliknya pada hari kamis 5 Oktober 2023 sekira pukul 15.30 WIB. Saat itu Ia bersama istrinya tengah berjualan, kemudian dua orang oknum Debt kolektor dari salah satu Bank keliling datang untuk menagih cicilan hutangnya.

Baca Juga: Maraknya Pinjaman Online dan Pinjaman Bank Emok, Ancaman Terhadap Keuangan Masyarakat

Dikarnakan Ia belum Memiliki uang, maka Ia pun meminta waktu satu atau dua hari lagi untuk membayar cicilan hariannya yang sebesar Rp.25.000.

Nampaknya debt kolektor tersebut tidak terima akhirnya Basuni dan salah satu debt kolektor yang berinisial DZ pun cekcok, sedangkan debt kolektor yang satunya lagi ( sebagai pengawas lapangan ) hanya melihat dan menyaksikan saja.

Padahal Basuni sudah menjelaskan bahwa kondisi warungnya saat itu sedang sepi pembeli, bahkan ia tidak memiliki uang sedikitpun.

Baca Juga: Mengatasi Hutang Pinjaman dengan Bijak: Tips untuk Lepas dari Pinjol

Namun tiba-tiba Dz mengeluarkan pisau dari tas kecilnya, DZ nampaknya mencoba menghujamkan kearah Basuni, namun dengan spontan Basuni menangkis tusukan tersebut sehingga pisau tersebut mengenai lengannya. 

Halaman:

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah