HARIAN BOGOR RAYA - Ada alasan agar kita mencuci pakaian yang baru dibeli. Salah satunya adalah potensi adanya bakteri dan patogen lain, wewangian atau produk perawatan pribadi berbahaya yang bisa saja tertinggal pada pakaian pasca orang lain mencoba di toko.
"Pewangi, baik dari parfum, deterjen, losion, dan lainnya, dapat menimbulkan risiko besar bagi kesehatan kita,” kata Marilee Nelson, salah satu pendiri merek pembersih tidak beracun Branch Basics di Minneapolis, Minnesota, serta spesialis bahan dan konsultan lingkungan dan kesehatan rumah.
Wewangian ini biasanya adalah campuran kompleks dari berbagai bahan kimia, di antaranya banyak yang bisa dapat mengganggu endokrin dan mengiritasi mata, kulit, dan paru-paru.
Baca Juga: Deretan Ide Pakaian Pesta untuk Anda di Kantor
Apalagi, jelasnya, beberapa merek menggunakan lilin, parfum, atau wewangian lain di tokonya bisa berdampak pada kain meskipun belum ada yang mencobanya.
"Langkah proaktif ini membantu mencegah reaksi alergi dan potensi dampak kesehatan yang mungkin timbul akibat paparan zat tersebut,” lanjut Nelson.
Untuk menghindari iritasi kulit akibat baju yang baru dibeli, Nelson mengatakan pembeli juga bisa mempertimbangkannya dengan memilih bahan dengan serat alami dan yang tidak diolah daripada campuran sintetis seperti nilon dan poliester.
Baca Juga: Tips Pilih Pakaian di dalam dan Luar Ruangan
Ia pun mengatakan, meskipun pakaian baru mungkin terlihat siap pakai, namun ada bahan-bahan sintetis pakaian yang bisa berbahaya jika langsung terkena kulit.