Network
HARIAN BOGOR RAYA - Penelitian tim Shanghai Jiao Tong University School of Medicine menunjukkan, orang dengan kesejahteraan mental baik, seiring jatah usia hidup yang semakin berkurang, ia lebih sehat. Ada pengaruh signifikan pilihan gaya hidup. Contohnya menonton TV, merokok, serta memakai obat-obatan terhadap penuaan.
Masih terkait kesejahteraan mental, menurut Profesor Tian-Ge WangIa, sekaligus pemimpin penelitian, mempertahankan gaya hidup aktif, membatasi menonton TV, hingga menghindari merokok bisa meningkatkan fungsi kognitif dan mencegah penyakit umum. Demikian dilansir dari New York Post.
Orang dengan kesejahteraan mental dan ketahanan terhadap stres kuat, tampaknya mengonsumsi keju lebih banyak. Keju tidak langsung bertanggung jawab atas umur panjang. Kontributor utama pada tingginya skor kesejahteraan adalah dengan lebih banyak konsumsi keju dan buah yang lebih banyak.
Baca Juga: Mengatasi Emosi yang Tinggi Menjaga Keseimbangan dan Kesejahteraan Mental
Dengan menggunakan 33 faktor yang menghubungkan kesejahteraan mental dengan penuaan fisik, para peneliti menemukan bahwa meskipun faktanya, mereka yang melaporkan mengonsumsi camembert dan keju sejenis memiliki dampak positif 3,67 persen terhadap faktor penuaan yang sehat tersebut.
Para ahli sepakat mozzarella merupakan salah satu jenis keju yang baik untuk kesehatan. "Ini sumber protein dan kalsium yang baik dan bahkan mengandung probiotik yang dapat bermanfaat bagi kesehatan usus dan kekebalan tubuh. Mozzarella segar juga memiliki lemak jenuh dan natrium lebih rendah dibandingkan keju lainnya," kata Cheng-Han Chen, dokter ahli kardiologi bersertifikat, kepada Parade.
Dalam studi berskala besar terhadap 2,3 juta orang, tim peneliti dari Shanghai Jiao Tong University School of Medicine mendapati kaitan kuat antara kesejahteraan mental dan konsumsi keju.***
