HARIAN BOGOR RAYA - Tim Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara sudah mengevakuasi korban gempa di Turki sebanyak 123 orang lainnya.
Selain WNI, dari jumlah korban gempa di Turki yang dievakuasi itu ada 2 warga Malaysia dan 1 warga Myanmar. Mereka dibawa dari wilayah terdampak menuju Ankara.
Ada laporan korban gempa di Turki yang tewas akibat gempa bumi di Turki terus bertambah.
Baca Juga: Panglima TNI dan Kapolri Beberkan Info Terbaru Pilot dan Penumpang Susi Air
Salah satunya adalah dua Warga Negara Indonesia (WNI). Keduanya itu terdiri dari ibu dan anak yang dikabarkan meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan di Kahramanmaras, Turki.
Berdasarkan laporkan, kedua korban tersebut merupakan Ibu dan anak.
Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Judha Nugraha mengatakan sejumlah petugas sudah diterjunkan untuk pemulasaraan jenazah.
Baca Juga: Warga Desa Waru Parung Temukan Mayat Tergeletak di Halaman Rumah
Sebelumnya, gempa dengan kekuatan magnitudo 7.4 mengguncang selatan Turki di Provinsi Kahramanmaras, Gaziantep, Osmaniye pada Senin, 6 Februari 2023 sekira pukul 4.17 waktu setempat.