HARIAN BOGOR RAYA - Seorang kepala desa di Serang tewas ditangan seorang mantri akibat cemburu melihat kedekatan Kades tersebut dengan istrinya.
NN istri dari mantri tersebut merupakan seorang bidan desa di desa Curamuggoong Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang.
Isu perselingkuhan antara Kades Salamunasir dengan bidan NN memang sudah jadi perbincangan.
Baca Juga: Polisi Ungkap Dua Pelaku Pembunuhan Berencana Penjual Ayam Goreng di Bekasi
Namun menurut Maskun Sekdes Curuggoong, bahwa kedekatan antara kepala desa Salamunasir dengan bidan NN istri Mantri S hanya kedekatan biasa saja yang berkaitan dengan profesi.
Namun diduga termakan cemburu, Mantri S pun nekad menyuntikan cairan itu kepada korban dengan tujuan ingin memberikan efek jera.
Akan tetapi ternyata cairan injeksi tersebut mengakibatkan Kades Curuggoong pun meregang nyawa.
Baca Juga: Kabur Selama Tiga Tahun, Akhirnya Pelaku Pembunuhan di Tambora Berhasil Diamankan
Menurut pihak kepolisian setempat, dari hasil keterangan pengacara pelaku, bahwa cairan injeksi yang digunakan oleh mantri S untuk disuntikkan terhadap Kades S adalah obat injeksi bermerk Sidiandryl Dyphenhydramine. Yang mana obat tersebut untuk mengobati alergi.
Polresta Serang kota pun telah meminta bantuan ahli untuk memeriksa kandungan obat injeksiSidiandryl dyphenhydramine. Hal itu disampaikan oleh Waka Polresta Serang kota AKBP Hujra Soumena.
Menurut Hujra sendiri pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab kematian S, karena masih harus menunggu hasil otopsi.
Dan pelaku sendiri saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Pengacara si pelaku mengatakan alasan pelaku nekad melakukan hal itu kepada korban, itu dikarenakan pelaku cemburu setelah melihat foto istrinya bernama Korban sedang makan.***