Terungkap NG Terduga Teroris Pernah Terlibat Dalam Bom Bali I

- 13 April 2023, 20:51 WIB
Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri saat menampak terduga teroris Jaringan Islamiyah, di Lampung. (Foto/ Humas Polri).
Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri saat menampak terduga teroris Jaringan Islamiyah, di Lampung. (Foto/ Humas Polri). /


HARIAN BOGOR RAYA - Fakta yang terjadi tewasnya NG alias BA terduga teroris jaringan Jamah Islamiah, ternyata pelaku pernah berperan pada peristiwa Bom Bali I beberapa waktu yang lalu.

Menurut Kombes Pol Aswin Siregar, Jubir Densus 88 Antiteror Polri mengatakan bahwa pelaku menjalankan peran menyembunyikan terpidana Bom Bali, yaitu Zulkarnain dan ahli bom Upi Lawanga.

"N alias BA alias SA tewas setelah terlibat baku tembak di kawasan Lampung. Keterlibatan mereka seperti yang sudah dijelaskan tadi adalah tergabung dengan jaringan Jamaah Islamiyah," ujar Aswin dikutip Harian Bogor Raya dari RRI, Kamis 13 April 2023.

Baca Juga: Densus 88 Berhasil Amankan 5 Terduga Teroris di Sulawesi Tengah

Kronologi penangkapan jaringan tersebut yaitu terafiliasi kelompok Zulkarnain dan Upi Lawanga, sementara N alias BS memang sudah masuk DPO Polri sejak 2015.

"Terafiliasi dengan kelompoknya Zulkarnain dan Upi Lawanga, sejak saat itu N alias BA ini sudah jadi DPO. Tepatnya, sejak 2015-2016 dan juga yang menjadi DPO sejak kasus kerusuhan atau konflik di Poso," ujar Aswin.

Catatan lainnya menurut Aswin, pelaku pernah membuang banker yang difungsikan merakit senjata api, kerana N merupakan ahli merakit senjata.

Baca Juga: Densus 88 Geledah Rumah Terduga Teroris, Busur Panah dan Sejumlah Barang Bukti Disita

"Membuat banker untuk pembuatan senjata rakitan tahun 2019-2020, kita ungkap pada saat penangkapan Upi Lawanga. Itu sebenarnya, buatan N alias BA ini, bankernya atau bengkel perakitan senjata tersebut," kata Aswin.

Densus 88 sebelum menangkap enam terduga teroris di wilayah Lampung pada Rabu kemarin di kawasan Mesuji dan Umbul Way Kiri, Margorejo Margosari, kecamatan Pagelaran, Prigsewu, Lampung.

Dua diantara keenam pelaku tewas, dan satu anggota Densus 88 Antiteror Polri, Bripda JO terluka dan saat ini tengah menjalani perawatan secara intensif.***

Editor: UG Dani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x