Terkait Kasus Antraks Yang Terjadi di Gunung Kidul Yogyakarta, Kadinkes DIY Angkat Bicara

- 8 Juli 2023, 08:03 WIB
Ilustrasi sapi. Kemenkes pastikan antraks tak menular dari manusia ke manusia.
Ilustrasi sapi. Kemenkes pastikan antraks tak menular dari manusia ke manusia. /Pexels/Pixabay/

HARIAN BOGOR RAYA - Terkait kasus antraks yang terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta beberapa hari ini, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) drg Pembajun Setyaningastutie angkat bicara.

Dikutip dari media Antara Sabtu 8 Juli 2023, Kadinkes DIY mengatakan bahwa penyebab kasus antraks di Dusun Jati, Kec. Semanu, Kab. Gunungkidul karena warga mengonsumsi daging sapi yang sudah mati dan terkonfirmasi positif antraks.

Menurut Kadinkes DIY di Kabupaten Gunung kidul Daerah Istimewa Yogyakarta ada satu orang warga yang meninggal dunia akibat penyakit antraks.

Baca Juga: Apa Itu Antraks? Penyakit Menular dari Hewan ke Manusia

Namun, menurut Dinkes DIY, kematian akibat antraks di wilayah itu menyebabkan hanya seorang yang meninggal dunia.

Pembajun Setyaningastutie memastikan bahwa penyakit antraks tidak menular dari manusia ke manusia. Penularan penyakit hanya dapat terjadi dari binatang ke manusia.

" antraks itu tidak menular dari manusia ke manusia. Jadi tidak ada kemudian kena antraks terus bisa menularkan pada yang lain, tidak," ujarnya, dikutip dari Antara, Jumat, 7 Juli 2023.

Baca Juga: Ramai Perbincangan Dewi Persik Soal Hewan Kurban, Netizen Lebih Dukung Pak RT

Penyakit antraks sendiri menurut Kadinkes DIY merupakan penyakit zoonosis. Antraks disebabkan oleh bakteri Bacillus Anthracis.

Halaman:

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah