Penilaian LSI Soal Kaesang Pangarep, Ditetapkan Jadi Ketua Umum PSI

- 26 September 2023, 12:17 WIB
Presiden Jokowi memimpin ratas mengenai perniagaan elektronik, Senin (25/09/2023), di Istana Merdeka, Jakarta.
Presiden Jokowi memimpin ratas mengenai perniagaan elektronik, Senin (25/09/2023), di Istana Merdeka, Jakarta. /Foto: Humas Setkab/Agung/

HARIAN BOGOR RAYA - Pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Denny JA memberikan penilaian soal Kaesang Pangarep, sosok putra bungsu Presiden Jokowi yang ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Bagi Denny JA, penilaiannya berdasarkan dari seluruh pendukung Jokowi yang banyak, diperkirakan sekitar 2-5 persen mengalir kepada PSI. Dan dia memperkirakan, tambahan suara dari "Jokowi’s effect" itu membuat PSI lolos ke DPR atau minimal 4 persen dukungan rakyat di Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.

"Terjadi perubahan strategi dari PSI, untuk merasuk lebih jauh mendapatkan Efek Jokowi," ucapnya.

Baca Juga: Ini Sambutan Perdana Kaesang Setelah Resmi jadi Ketum PSI

Menurutnya, pimpinan PSI mengharapkan efek Jokowi atau "Jokowi’s effect" pasca kejadian dimana putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep ditetapkan menjadi Ketua Umum PSI.

"Kaesang belum tiga hari menjadi kader PSI, belum ada jabatan publik yang ia pernah duduki dan belum ada jabatan teras partai politik yang pernah dipimpin. Lalu mengapa pimpinan PSI memilihnya sebagai ketua umum, jawabnya satu frase saja yaitu berharap kepada 'Jokowi’s effect'," kata Denny JA melalui keterangannya di Jakarta, Selasa.

Menurutnya, data survei LSI pada Mei-September 2023, yakni perolehan suara PSI tidak pernah lebih dari dua persen. Baginya, untuk lolos ambang batas parlemen atau parlementary threshold, PSI membutuhkan minimal 4 persen. Maka, PSI masih membutuhkan suara sekitar 2 persen lagi.

Baca Juga: Terinspirasi Jokowi, Kaesang Pangarep Terjun di Politik Pimpin Partai Solidaritas

"Sudah menjadi Informasi publik bahwa approval rating atau tingkat kepuasan publik kepada Jokowi cukup tinggi, sekitar 80 persen. Maka PSI berharap dengan manuver memilih putra Jokowi sebagai Ketum, PSI mendapatkan efek Jokowi," ujarnya.***

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x