Network
HARIAN BOGOR RAYA - Pihak kepolisian polres Jakarta Utara terus menyelidiki insiden lakalantas di flyover jalan layang Sudarso kelapa Gading Jakarta Utara yang terjadi pada hari Jumat 24 November 2023.
Akibat insiden kecelakaan lalu lintas tersebut, ada satu korban yang dinyatakan meninggal dunia, dan ada lima korban lainnya mengalami luka-luka.
"Satu meninggal dunia, satu luka berat, dan empat luka-luka. Saat ini korban-korban sudah mendapat penanganan medis di rumah sakit," ungkap Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas Wilayah Jakarta Utara Komisaris Polisi Edy Purwanto dalam video yang dibagikan kepada wartawan di Jakarta Utara, Jumat.
Baca Juga: Ditabrak Mobil Dinas Satpol PP, Driver Ojol Tewas dan 6 Orang Luka-Luka di Jakarta Utara
Menurut Edy, selain pengendara lainnya yang menjadi korban, penumpang mobil operasional milik instansi pemerintahan berpelat nomor B 9074 PTA juga mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Salah satu korban luka, penumpang daripada mobil roda empat. Betul (Satpol PP)," katanya.
Saat itu, mobil operasional yang dikemudikan oleh AH (44) membawa sekitar empat personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Salah satu korban luka, penumpang daripada mobil roda empat. Betul (Satpol PP)," katanya.
Saat itu, mobil operasional yang dikemudikan oleh AH (44) membawa sekitar empat personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Baca Juga: Akibat Curah Hujan Intensitas Lebat, Sejumlah Wilayah di Jakarta Tergenang Air
Insiden lakalantas tersebut berawal saat mobil yang ditumpangi dari arah Cempaka Putih kehilangan kendali di atas jalan layang yang menuju Tanjung Priok tepatnya di depan Bursa Mobil Sunter.
Mobil itu pun menyenggol dua pengendara sepeda motor B 6009 WTB dan E 3499 OAC yang sempat melintas di waktu bersamaan.
Menurutnya lagi bahwa salah seorang penumpang kendaraan roda dua yang terbalik di jalan raya mengalami luka berat dan seorang pengendara sepeda motor lainnya terpental ke luar pembatas jalan dan langsung meninggal di tempat.
Insiden lakalantas tersebut berawal saat mobil yang ditumpangi dari arah Cempaka Putih kehilangan kendali di atas jalan layang yang menuju Tanjung Priok tepatnya di depan Bursa Mobil Sunter.
Mobil itu pun menyenggol dua pengendara sepeda motor B 6009 WTB dan E 3499 OAC yang sempat melintas di waktu bersamaan.
Menurutnya lagi bahwa salah seorang penumpang kendaraan roda dua yang terbalik di jalan raya mengalami luka berat dan seorang pengendara sepeda motor lainnya terpental ke luar pembatas jalan dan langsung meninggal di tempat.
Baca Juga: Israel Larang Warga Palestina Bergerak ke Gaza Utara, Perang Belum Berakhir
"Saat ini jenazah korban meninggal dunia sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta, untuk menjalani autopsi," kata Edy.
Menurut keterangan Edy bahwa usai kejadian tersebut ,sopir mobil Satpol PP langsung diamankan oleh pihak kepolisian. Namun Edy tidak menjelaskan secara rinci kronologis kejadiannya, Ia pun meminta waktu untuk mengungkap insiden yang menyebabkan korban pengendara sepeda motor sampai terpental dan meninggal dunia.***
"Saat ini jenazah korban meninggal dunia sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta, untuk menjalani autopsi," kata Edy.
Menurut keterangan Edy bahwa usai kejadian tersebut ,sopir mobil Satpol PP langsung diamankan oleh pihak kepolisian. Namun Edy tidak menjelaskan secara rinci kronologis kejadiannya, Ia pun meminta waktu untuk mengungkap insiden yang menyebabkan korban pengendara sepeda motor sampai terpental dan meninggal dunia.***
