HARIAN BOGOR RAYA - Sejumlah serpihan pesawat yang jatuh di Tangsel diangkut dalam dua unit kendaraan berat pada Minggu siang.
Pesawat dengan jenis tipe Tenan P2006T registrasi PK-IFP milik Flying Club jatuh di Kawasan Lapangan Sunbirst BSD pada pukul 14.09 WIB yang menelan tiga korban terdiri dari pilot, co-pilot dan mekanik.
Sejumlah tim gabungan, SAR, TNI dan Polri membutuhkan waktu tiga jam lebih hingga sampai badan pesawat tersangkut.
Baca Juga: 3 Orang Meninggal Dunia Jadi Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong
"Untuk proses evakuasi badan pesawat itu nanti akan dilakukan oleh pihak KNKT, itu langsung dilakukan pengangkatan badan-badan pesawat yang ada di lokasi, termasuk peralatan pun saat ini sedang menuju ke sini," kata Kepala Basarnas Jakarta Desiana Kartika Bahari dikutip dari kantor berita Antara, Senin 20 Mei 2024.
Tiga korban sudah dievakuasi terlebih dahulu yaitu itu, bernama Pulung Darmawan, warga Semarang, Mayor Suanda (belum diketahui asal daerah), Farid (belum diketahui asal daerah).
Baca Juga: Kecelakaan Pesawat di Tangsel, Dua Orang Tergeletak
"Kronologi evakuasi mulai dari pertama pukul 14.45. Kemudian Korban kedua pukul 16.00, korban ketiga 16.45 WIB. Ketiga korban sudah berhasil kita evakuasi selesai pukul 16.40 WIB. Evakuasi dari 13.45 WIB. Terima awal informasi dari 13.43. WIB," jelasnya.
Selama proses evakuasi, kata dia, pihaknya mengalami sedikit kendala karena kondisi badan pesawat dalam keadaan hancur. Sehingga, evakuasi yang dilakukan petugas SAR gabungan pun diperlukan kehati-hatian.***