Network
2. Serangan Jantung
Polusi udara juga berhubungan erat dengan risiko serangan jantung. Paparan jangka panjang terhadap polusi udara dapat mempercepat aterosklerosis, yaitu penyempitan pembuluh darah, yang pada gilirannya meningkatkan risiko serangan jantung yang fatal.
3. Kanker Paru-paru
Partikel-partikel beracun dalam polusi udara, terutama bahan kimia berbahaya seperti benzene dan formaldehyde, dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru. Kanker ini seringkali sulit dideteksi pada tahap awal dan memiliki prognosis yang rendah.
Baca Juga: Mengatasi Imbas Polusi Udara: 10 Tips Kesehatan yang Penting
Dampak kesehatan yang parah ini menunjukkan bahwa polusi udara bukanlah masalah sepele. Upaya perlindungan dan peningkatan kualitas udara sangat penting untuk mencegah kematian dan penyakit serius yang dapat diakibatkan oleh polusi udara. Ini melibatkan langkah-langkah seperti mengurangi emisi polutan dari kendaraan bermotor dan industri, mempromosikan energi bersih, dan mengedukasi masyarakat tentang risiko polusi udara.
Dengan mengambil tindakan nyata untuk mengatasi polusi udara, kita dapat melindungi kesehatan dan kesejahteraan manusia serta menjaga lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.***
