Network
HARIAN BOGOR RAYA - Hati-hati ketika parkir, ingatlah pastikan kunci kendaraan anda tidak tertinggal di kendaraan anda, naas terjadi dialami pemilik motor yang sedang makan di sebuah cafe di bilangan Parung Bogor, Jawa Barat.
Seperti halnya, wanita ini pemilik motor Yamaha N-Max Yatimah atau Aat (43) yang kehilangan di parkiran Don Cafe Parung menceritakan kisahnya.
Kepergok oleh penjaga parkir, pelaku yang terdiri dua pria pencuri motor di halaman Don Cafe Parung diduga mengeluarkan senjata api, langsung tancap gas membawa motor N-Max miliknya, kejadian tersebut terekam kamera CCTV, pada Sabtu, 21 Januari 2023 lalu.
Baca Juga: Aparat Gabungan Polri TNI dan Satpol PP Gelar Patroli di Wilayah Hukum Polres Bogor
Ketika ia bersama keluarga asyik menikmati hidangan, tiba-tiba datang manajer yang mengabarkan motornya telah dicuri.
Usai kejadian ia pun langsung melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian, Polsek Parung, Polres Bogor Jawa Barat.
Dalam rekaman CCTV milik Don Cafe, terlihat dua orang pria, satu mengenakan kaos hitam dan satu berjaket hitam langsung mendekati motor berwarna biru dan langsung mencuri nya, namun diketahui penjaga parkir, dan mengejarnya.
Baca Juga: Informasi Penculikan Dua Murid SD di Gunung Sindur Dipastikan Tidak Benar
"Saya inginkan pelaku ditangkap Polisi, serem juga sampai si pencuri mengeluarkan pistol kata penjaga parkir, namun juga saya kan korban, tidak mau disudutkan juga oleh pihak Cafe Don", imbuhnya kepada awak media, pada Selasa 31 Januari 2023.
"Syukur-syukur ada penggantian oleh pihak Cafe Don pak", ujarnya lagi.
Sementara itu Manajer Cafe Don Parung, Taufik membenarkan perihal adanya pencurian kendaraan motor tersebut di area parkir Cafe.
Baca Juga: Marak Isu Penculikan, Polsek Bogor Tengah Beri Tips Ini ke Siswa-siswi SDN Empang 1 Kota Bogor
"Betul mas", pesannya dalam pesan singkat.
Klik DI SINI : Link video Detik-detik Pencurian Motor di Don Cafe Parung Diduga Pelaku Gunakan Senpi Ancam Petugas Parkir
Sementara itu, pihak kepolisian, hingga berita ini diturunkan belum dapat dimintai keterangan.***
