Network
HARIAN BOGOR RAYA - Beberapa hari yang lalu, tepatnya Minggu dini hari 25 Juni 2023 terjadi pengeroyokan terhadap seorang pengunjung angkringan di bilangan Metland Transyogi, Desa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sekitar pukul 00.30 WIB.
Video Pengeroyokan tersebut sempat viral. Bahkan aksi pengeroyokan itu berimbas pada angkringan tersebut, di mana rekan-rekan korban berusaha mencari para pengeroyok namun dikarenakan para pelaku tidak ditemukan maka teman korban pun menjadi kesal hingga memecahkan kaca angkringan.
Namun akhirnya, baik pelaku maupun korban sudah dimediasi oleh pihak kepolisian Polsek Cileungsi polres Bogor, dan sepakat damai.
Baca Juga: Akibat Pengunjung Dikeroyok Sekelompok Pemuda, Ruko Angkringan Alami Kerusakan
Semua pihak dipertemukan di mapolsek Cileungsi, baik pelaku pengeroyokan korban maupun pemilik angkringan. Mereka bermusyawarah didampingi oleh Bhabinkamtibmas Desa Limusnunggal Aiptu Endang Mudiawan dan juga Ipda Cecep M. Soleh Aipda Donald. Rabu 28 Juni 2023.
Hariri selaku ketua pac Cileungsi ormas pemuda Pancasila menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak dikarenakan telah membuat resah atas kejadian tersebut.
"Kami minta maaf kepada masyarakat atas hal tersebut, karena kejadian tersebut menjadi gaduh dan resah," ujarnya.
Baca Juga: Anak 15 Tahun Jadi Korban Pengeroyokan Hingga Tewas, Polsek Parung Lakukan Penyelidikan
Semua pihak pun sudah sepakat untuk berdamai secara kekeluargaan dan tidak ada yang saling menuntut, semua saling memaafkan.
"Hari ini kami disaksikan pihak kepolisian Polsek Cileungsi telah bersepakat damai dengan semua pihak yang terlibat dalam kejadian tersebut, dan tidak ada yang saling menuntut kepihak hukum," ungkapnya.
Hariri pun mengucapkan terima kasih kepada kepolisian Polsek Cileungsi yang mana dalam hal ini telah menerapkan Restoratif Justice terkait permasalahan ini sehingga dapat selesai dengan baik dan lancar.
Baca Juga: Cegah Perkelahian Antar Pelajar, Wakapolres Lampung Utara Laksanakan Anjangsana ke SMAN 3 Kota Bumi
"Terima kasih buat Pak Kapolsek Cileungsi dan jajarannya yang telah memfasilitasi kami untuk berdamai dengan mengedepankan perdamaian secara kekeluargaan," jelasnya.
Theodores selaku pihak Angkringan membenarkan hal tersebut, Ia pun mengatakan bahwa pihaknya telah bersepakat damai dan tidak ada penuntutan apapun.
"Betul hari ini kami dengan pihak Ormas Pemuda Pancasila telah berdamai dan sepakat tidak melanjutkan masalah ini keproses hukum," tuturnya.
Baca Juga: Aksi Tawuran Pelajar Berhasil Dibubarkan Warga, Polsek Cileungsi Lakukan Penyelidikan
Dia juga berharap kejadian ini tidak terjadi lagi dan kedepan semua pihak bisa menjaga kondusifitas dan keamanan lingkungan. Dab Berharap kedepannya tidak terjadi lagi dan semua pihak bisa menjaga situasi lingkungan yang kondusif, harapnya.
Sementara Aiptu Endang Mudiawan usai mediasi mengatakan bahwa masalah perselisihan ketiga belah pihak ini sudah mediasi dan sepakat damai dan tidak melanjutkan kesalahpahaman ini.
“Alhamdulillah semua sudah sepakat damai, dan saya berharap ini tak terjadi lagi," tutupnya.***
