ABJ di Bogor, Presiden Jokowi Ingatkan Masyarakat Indonesia Soal Rasa Syukur

- 15 Juli 2023, 18:50 WIB
Ilustrasi Presiden Jokowi
Ilustrasi Presiden Jokowi /

"Saya enggak mau, saya dibawa ke sana ke sini. Kita saat ini masih dalam posisi bekerja, fokus agar negara kita tidak masuk ke dalam kategori-kategori yang tidak baik," kata Jokowi dalam arahannya.

Oleh karena itu, Jokowi mengapresiasi pernyataan Ketua Umum ABJ Michael Umbas bahwa kelompok relawan itu tidak tergesa-gesa dan tetap tenang tanpa terbawa arus di tengah tahun politik menyongsong Pemilu-Pilpres 2024.

Baca Juga: Malam Mingguan di Malioboro, Presiden Jokowi Disambut Warga Masyarakat dan Para Pedagang

"ABJ tidak grasa grusu, masih tenang, tidak terbawa arus ke sana ke sini, dan masih bekerja di bidangnya masing-masing. Itu juga yang saya lakukan," kata Jokowi.

Jokowi mengingatkan bahwa situasi global masih dilanda kesulitan dan ketidakpastian dampak pandemi COVID-19.

Bahkan menurut Jokowi perekonomian dunia belum tampak tumbuh kembali, antara lain terbukti dengan fakta bahwa 96 negara menjadi "pasien" Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF).

Baca Juga: Hoax!!, Ketua BEM UI Kritik Jokowi, Istana Serang Balik

"Dulu tahun 1997-1998 enggak ada 10 negara yang jadi pasien IMF, itu goncang semuanya, yang pemerintah kita ambruk saat itu. Sekarang ini 96 negara jadi pasien IMF," ujarnya.

Sementara, Ketua ABJ Michael Umbas menyatakan bahwa seluruh relawan di organisasi tersebut sepakat bahwa mereka akan konsisten mengawal Jokowi hingga akhir.

"Semua teman-teman sudah sepakat hasil keputusan Rakernas ini kami akan konsisten jalankan untuk setia mengawal Jokowi hingga akhir dan tetap satu komando Jokowi," ujar Michael Umbas.***

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah