Warga Klapanunggal Keluhkan Debu Jalan Yang Tidak Bersahabat

- 5 Februari 2024, 18:41 WIB
Jl Klapanunggal/RRI
Jl Klapanunggal/RRI /


HARIAN BOGOR RAYA - Selain polusi yang kurang baik infrastruktur di wilayah tersebut mengalami kerusakan  yang berdampak akibat kendaraan tonase banyak melintas.

Akibatnya kerusakan jalan tampak terlihat di mana-mana, salah satu warga  desa Bantarjati mengeluhkan hal ini, Misbah mengaku serba salah lantaran di wilayah industri tidak sebaik dengan wilayah lain.

"Kalau sedang musim panas, debu menjadi pemandangan sehari-hari dan mengganggu pernapasan. Kalau musim hujan, jalan licin dan berlumpur,” ujarnya kepada awak media.

Hal yang sama juga dirasakan Emis warga Cibugis, Desa Klapanunggal, menurutnya saat musim panas debu debu sudah menjadi pemandangan sehari-hari begitu juga sebaliknya saat musim hujan jalanan penuh dengan lumpur.

Baca Juga: Jalan Rusak Laporkan Melalui Aplikasi, Begini Caranya

"Ya serba salah di sini. Kalau musim panas debu, kalau musim hujan banyak lumpur bahkan licin,” kata Emis dikutip dari RRI, Senin 5 Februari 2024.

Mereka berharap agar hal ini menjadi perhatian semua pihak baik pemerintah kabupaten maupun pemerintah provinsi terhadap semua keluhan warga di Kecamatan Klapanunggal.

“Jangan pajaknya saja diambil, sementara masyarakat terdampak aktivitas industri,” tambahnya.

Baca Juga: Ribuan Massa Gelar Aksi Demo Jalan Rusak Depan Kantor Kecamatan Parung Panjang

Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor menyebut wilayah timur Kabupaten Bogor dikatagorikan sebagai wilayah tinggi polusi. Banyaknya industri di wilayah tersebut membuat udara tercemar.

Pencemaran polusi udara di wilayah timur memang berbeda dengan wilayah lainnya, terutama di Kecamatan Citeureup, Klapanunggal, dan Gunung Putri. Selain itu polusi udara juga diperparah dengan banyaknya aktivitas masyarakat membakar sampah. Namun begitu, DLH Kabupaten Bogor sendiri sudah melayangkan surat ke perusahaan – perusahaan industri agar bisa menjaga lingkunganya. ***

Editor: UG Dani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah