Network
HARIAN BOGOR RAYA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Bogor kembali melakukan aksi demo dan geruduk kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor, pada Selasa, 20 Februari 2024.
Kedatangan Mahasiswa dari BEM ke kantor Dinas PUPR Kabupaten Bogor di Jalan Tegar Beriman Cibinong tersebut, tidak lain adalah untuk menyampaikan aspirasi yang konon berupa sebuah keresahan.
Seperti dikutip dari narasi dalam orasi sekumpulan Mahasiswa tersebut ialah hal terkait kejelasan pembangunan infrastruktur PUPR Kabupaten Bogor di sejumlah wilayah yang dinilai BEM Se-Bogor tersebut itu bermasalah.
"Sampai hari ini tidak ada keterangan, tidak ada kejelasan terkait kelanjutannya. Tentunya, kita sangat mempertanyakan ada apa?," ungkap salah satu orator aksi di atas mobil Komando.
"Sehingga, pembangunan di Kabupaten Bogor sebagian penyanggah ibu kota masih jauh dari kata baik. Hal itu dari segi pembangunan infrastrukturnya," sambung pemuda yang diketahui sebagai koordinator lapangan.
Selain itu, terungkap dalam narasi dari orasi yang berhasil di dokumentasikan awak media di tengah-tengah aksi Mahasiswa tersebut yang menyatakan bahwa besarnya anggaran tahun 2023 tidak sebanding dengan pembangunan yang ada.
Baca Juga: Proyek PUPR Rp1,5 Miliar Baru Dibuka Amblas: Truk Tronton Nyungsep di Jembatan Cidangdeur II
"Tentunya kita sangat menyayangkan hal tersebut, karena anggaran tahun 2023 yang digelontorkan cukup besar. Tetapi pembangunannya sangat minim," terang sang orator aksi demo di depan kantor Dinas PUPR Kabupaten Bogor.
