Pihak Binus Proses Kasus Perundungan yang Libatkan Siswanya

- 21 Februari 2024, 07:13 WIB
Geng Tai Binus, pelaku perundungan, ada Legolas anak Vincent
Geng Tai Binus, pelaku perundungan, ada Legolas anak Vincent /X


HARIAN BOGOR RAYA - Terkait kasus perundungan yang terjadi di Sekolahnya yang melibatkan para siswanya, maka Pihak sekolah Bina Nusantara (Binus) School menyatakan akan memproses siswa yang terlibat kasus perundungan di Serpong, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

Menurut Public Relation Binus Group, Haris Suhendra, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, yang dikutip HARIAN BOGOR RAYA dari ANTARA, bahwa kasus tersebut sudah dalam penanganan sekolah, dan tentunya menjadi prioritas untuk ditindaklanjuti. Bahkan menurut keterangannya, pihak sekolah sudah memanggil yang terlibat, dan semuanya masih dalam proses.

Pihak sekolah, menurut Haris terus mendorong terciptanya inklusivitas, menghadirkan rasa simpati dan empati serta saling menghormati.

Baca Juga: PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Kasus Penyitaan Akun Media Sosial dan Email Milik Aiman Witjaksono

Pihak Binus, dalam menanggapi insiden ini, juga memberikan dukungan kepada korban, serta menegakkan aturan sekolah dan mencegah hal serupa tidak terjadi lagi. Bahkan Haris mengatakan bahwa pihaknya mendorong budaya&'value' yang positif dan inklusivitas dalam komunitas sekolah.

"Binus School Serpong juga tidak akan mentoleransi tindakan kekerasan dalam bentuk apapun."katanya.

Insiden itu sendiri, terjadi di luar lingkungan sekolah, namun demikian semua yang terlibat akan diproses sesuai aturan dan kebijakan sekolah.

Baca Juga: Tamara Tyasmara: tidak Mengetahui Perkembangan Anaknya Dalam hal Renang

Saat ini kasua perundungan tersebut sydah ditangani oleh pihak Kepolisian, termasuk kasus pelecehan yang terjadi di salah satu sekolah kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi menyebutkan korban telah membuat laporan ke polisi.

Menurutnya kasus tersebut sudah ditindaklanjuti, termasuk mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi dari korban serta cek TKP. menurutnya lagi korban mendapat perawatan di rumah sakit. Namun, terkait luka yang dialami korban dia belum mau menjelaskan secara detail sebab masih menunggu diagnosa dokter.

"Penyidik mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi kepada korban serta cek tempat kejadian perkara (TKP). Proses hukum sedang berjalan,"ucapnya.***

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x