Dokter Ungkap Hal Penting Ibu Menyusui Setelah Melahirkan Hingga Dukungan Sekitar

- 31 Juli 2023, 21:26 WIB
Ilustrasi menyusui.
Ilustrasi menyusui. /Pixabay/PublicDomainPictures

HARIAN BOGOR RAYA - Tidak adanya dukungan dari suami dan keluarga bisa jadi pemicu ibu melahirkan tidak bisa menyusui anaknya. Jika ibu melahirkan tidak bisa menyusui anaknya, akan berujung pemberian susu formula secara dini. Pemberian susu formula diberikan dalam batasan empat hari semenjak anak dilahirkan, dengan pemantauan dan rekomendasi dari dokter anak.

Bagi ibu yang bekerja, jika tidak ada sarana pendukung untuk menyusui menjadi salah satu alasan ibu tidak bisa memenuhi kebutuhan menyusui bayinya. Misalnya, tidak ada ruang menyusui atau kesulitan memerah ASI saat jam kerja.

Maka, demi mendukung kebutuhan ibu menyusui, semua kantor yang memperkerjakan perempuan untuk menyediakan ruangan atau sarana untuk mereka memerah ASI dan menyediakan waktu untuk ibu memerah ASI pada jam tertentu.

Baca Juga: Ibu Menyusui Jangan Bingung Soal ASI Eksklusif dan Puasa, Simak Penjelasan Dokter Spesialis Anak

Dokter spesialis anak lulusan Universitas Indonesia dr. I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, Sp.A, MARS, mengatakan peran aktif tenaga kesehatan sangat penting untuk mendukung ibu melahirkan untuk bisa menyusui.

"Sebagai tenaga kesehatan, nggak boleh pasif. Artinya dia (ibu yang baru melahirkan merasa (air susu ibu) kurang terus tambah saja (susu) formula. Itu jangan (dilakukan) karena itu yang salah satunya kegagalan menyusui," ucap dokter yang disapa Tiwi, dilansir dari Antara.

Tenaga kesehatan, kata Tiwi, sangat dibutuhkan bagi ibu yang baru melahirkan untuk memberikan bantuan saat mereka kesulitan memberikan ASI kepada bayinya. Tiga sampai empat hari pertama menyusui adalah waktu di mana peran tenaga kesehatan sangat tinggi karena akan mempengaruhi produksi ASI ibu menyusui, apakah menurun atau justru akan lebih baik melalui edukasi aktif.

Baca Juga: Tidak Aman Jika Mobil Bergerak, Ketahui Posisi Aman Ibu Menyusui di Dalam Mobil

Tiwi menekankan bahwa ASI pada ibu yang baru melahirkan baru akan memproduksi kolostrum, yang tidak mempengaruhi berat badan bayi dalam tiga hari secara signifikan. Namun, jika ibu terus menerus menyusui sang bayi, maka produksi ASI akan lancar dan bayi akan mencapai berat lahir normal dalam tujuh hari.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah