Perdokhi Ingatkan Penyakit Pneumonia Hingga ISPA Pada Jamaah Haji dan Umroh

- 9 Mei 2024, 13:47 WIB
Ilustrasi - Ibadah haji, meskipun spiritual, dapat membawa risiko kesehatan yang signifikan bagi para jamaah.
Ilustrasi - Ibadah haji, meskipun spiritual, dapat membawa risiko kesehatan yang signifikan bagi para jamaah. /pixabay.com/

HARIAN BOGOR RAYA - Penyakit ISPA biasanya datang setelah jamaah abai soal gejala yang dirasakan. Juga tidak melakukan tindakan preventif. Maka, gejala ISPA berlanjut sampai terkena pneumonia.

“Jamaah yang dirawat inap di rumah sakit hampir 40 persen disebabkan pneumonia. Sementara jamaah yang dirawat masuk ke ICU sebesar 67 persen disebabkan infeksi saluran napas,” kata Ketua Umum PP Perdokhi Dr. dr. Syarief Hasan Lutfie.

Sepanjang jangka waktu beberapa tahun terakhir, infeksi saluran napas menjadu penyakit paling sering untuk jemaah Indonesia selama penyelenggaraan ibadah haji di Arab Saudi. Studi di Arab Saudi menunjukkan sekitar 60 persen jamaah yang berkonsultasi di Klinik Primer Mina datang dengan keluhan infeksi saluran napas atas. 

Baca Juga: Imbauan Penting Bagi Jamaah Umrah dan Haji

Berdasarkan hasil studi Balkhy yang dilakukan pada 500 pasien jamaah haji, jelasnya, ditemukan sebanyak 56 persen jamaah dengan infeksi saluran napas terbukti lantaran virus influenza.

Ia pun memberikan anjuran agar sebelum berangkat ibadah haji atau umroh jamaah sudah melakukan vaksinasi terlebih dahulu. Itu adalah bentuk proteksi diri saat harus berbaur dengan jamaah dari negara lain di Arab Saudi.

“Inilah pentingnya jamaah membutuhkan vaksin influenza untuk memberikan proteksi diri selama menunaikan ibadah umroh,” ujar Syarief.

Baca Juga: Tes Kesehatan Hingga Upaya Lain Demi Jaga Kesehatan Jamaah Haji Lansia

Pihak Pengurus Pusat Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia (PP Perdokhi) sendiri menyebut, jamaah haji perlu waspada soal penularan penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA), selain meningitis dan dehidrasi.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah