Network
HARIAN BOGOR RAYA - Suatu kanal YouTube dengan 308.000 pengikut, membagikan video informasi akan terjadi gempabumi Magnitudo 12,7 mengguncang DKI Jakarta.
Video informasi gempabumi itu sudah ditonton hingga 34.000 kali hingga Ahad, 5 Februari 2023.
Pada video di kanal YouTube itu memuàt narasai gempa di Ibu Kota dan menampilkan sejumlah bangunan yang hancur seperti rumah, kantor, dan pusat perbelanjaan.
Baca Juga: Link Live Streaming Laga Persib Bandung vs PSS Sleman, Siap Tanding Sore Ini
Ada ahli gempa dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang memaparkan soal potensi gempa di Jakarta, pada video tersebut.
Berikut narasi dalam video tersebut:
"TAK TERTOLONG, JAKARTA KEMBALI TUMDAH D4R4H, GEMPA RAKSASA HARI INI 12,7 MENGAMUK"
Akan tetapi, kabar tersebut adalah bohong, video yang berdurasi 10 menit itu berisi narasi menyesatkan dan termasuk hoaks.
Tidak ada kabar yang menginformasikan mengenai bencana gempa magnitudo 12,7 di DKI Jakarta pada awal 2023.
Sementara ahli gempa dari BRIN yang dimuat dalam video tersebut, merupakan potongan gambar dari konten berjudul "Waspadai Sesar Baribis dan Potensi Gempa di Jakarta untuk Memitigasi Sejak Dini,".
Baca Juga: Jadwal Acara Metro TV dan TVOne Minggu 5 Februari 2023, Ada Kontroversi, Cover Story One
Indonesia Rawan Gempa
Secara umum, wilayah di Indonesia rawan dilanda gempa bumi. Hal ini mengingat posisi geografis Indonesia yang berada diantara tiga lempeng besar dunia yang terus aktif bergerak. Badan Geologi, Kementerian ESDM pun sudah memetakan wilayah Indonesia yang rawan akan gempa.
Tenaga-tenaga ahli dari Badan Geologi telah mencatat secara statistik dan memetakan wilayah-wilayah kegempaan di seluruh Indonesia, mereka berkesimpulan bahwa hampir seluruh wilayah Indonesia dari mulai Pulau Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, Papua itu memiliki potensi tingkat kegempaannya yang sama kecuali Pulau Kalimantan.
Sumber gempa bumi di Indonesia berasal dari zona subduksi dan sesar aktif di darat. Zona subduksi membentang di sebelah barat Pulau Sumatera, selatan Pulau Jawa, selatan Bali dan Nusa Tenggara, dan membelok di Kepulauan Maluku yang membentuk palung laut. Zona subduksi juga sebagai sumber pembangkit tsunami.
Baca Juga: Jadwal TV Indosiar dan RTV Minggu 5 Februari 2023, NOTE: BRI Liga 1 Live, Adit Sopo Jarwo
Sesar aktif di darat tersebut antara lain Sesar Besar Sumatera yang memanjang dari utara sampai selatan di Pulau Sumatera. Sementara di Pulau Jawa terdapat Sesar Cimandiri, Sesar Lembang, Sesar Baribis dan Sesar Opak.
Berada pada pertemuan tiga lempeng tektonik aktif utama dunia (Indo-Australia, Pasifik dan Eurasia) sudah menjadi takdir kita untuk hidup bersama dengan potensi bencana geologi, karena itu menjadi sangat penting dilakukan langkah-langkah mitigasi bencana agar tidak timbul kerugian dan korban jiwa yang besar.***
Artikel ini telah terbit di Pikiran Rakyat dengan judul Cek Fakta: Benarkah DKI Jakarta Diguncang Gempa Magnitudo 12,7
