Network
HARIAN BOGOR RAYA - Terkait kasus penyerangan warga di dua lokasi di distrik Wamena provinsi Papua pegunungan, Kepolisian Negara Republik Indonesia telah mengantongi identitas pelakunya.
Dalam keterangan yang disampaikan oleh Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri pada hari Senin 27 Februari 2023, saat ini polisi sedang mendalami kasus penyerangan tersebut.
Mathius pun menghimbau kepada masyarakat Papua untuk tidak terpengaruh dengan hoaks yang beredar.
Baca Juga: Pendaftaran Mudik Gratis Dibuka Tanggal 1 Maret - 3 Mei 2023
“Masyarakat diminta tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan berita yang tidak bertanggung jawab atau hoaks,” ujar Mathius
Mathius mengungkapkan bahwa kasus penyerangan terhadap warga sipil di Wamena terjadi di Jalan Suci dan Jalan Sanger dengan korban dua orang, yakni Laude Deti (42) dan Esra Surbakti (39) yang kini menjalani perawatan di RSUD Wamena.
Pihak kepolisian berhasil mengamankan dua barang bukti berupa sepeda motor nopol pa 2107 dan sebuah parang. Pelaku meninggalkan barang bukti di jalan sanger.
Baca Juga: Inilah Salah Satu Kekayaan Milik Rafael Alun Trisambodo
Matius menegaskan bahwa pelaku penganiayaan tidak ada kaitannya dengan kasus kerusuhan yang terjadi pada Kamis 23 Februari 2023.
