Dirtipidum Bareskrim Polri Minta Dito Mahendra Serahkan Diri

- 27 Juni 2023, 20:54 WIB
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro usai konferensi pers TPPO di Gedung Mabes Polri, Jakarta
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro usai konferensi pers TPPO di Gedung Mabes Polri, Jakarta /Foto/media antara/

DJuhandhani mengungkapkan bahwa pihak kepolisian masih terus melakukan pencarian dan tentunya sampai saat ini masih terus diburu keberadaan Dito Mahendra.

"Kami tidak pandang bulu, kami tidak tidak pernah menyerah. Walaupun sampai saat ini belum kami ketemukan dengan upaya-upaya penyelidikan yang sudah kamu laksanakan, kami tetap mencari," kata dia.

Dikutip dari media antara, adapun dua laporan yang berkaitan dengan kasus Dito Mahendra. Pertama adalah kasus kepemilikan senjata api ilegal dengan tersangka Dito Mahendra dan laporan tipe A tentang kasus dugaan membantu Dito bersembunyi.

Baca Juga: Polsek Parung Gelar Olah TKP Kasus Pencurian Yang Gunakan Senpi dan Sajam

Dan menurutnya bahwa kedua laporan itu sudah naik ke tahap penyidikan. Bareskrim Polri tinggal menunggu pembuktian lebih lanjut. 

"Tentu saja ini hal dari penyidik yang tidak bisa saya sampaikan. Akan tetapi, yang jelas sudah naik penyidikan, dan ini akan terus didalami," ucap Djuhandhani.

Dan terkait dengan isu yang berkembang bahwa kemungkinan Dito Mahendra melarikan diri ke luar negeri, Djuhandhani memastikan bahwa paspor milik Dito sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

Baca Juga: Nekad, Dua Pria Pencuri Motor di Don Cafe Parung Diduga Gunakan Senpi Ancam Petugas Parkir Terekam CCTV

"Pada prinsipnya saya sampaikan kepada rekan-rekan, sampai dengan hari ini penyidik tidak gentar, bahkan teman-teman di lapangan masih terus mencari," pungkasnya.

Inilah jenis sembilan pucuk senjata api ilegal milik kita Mahendra, yakni satu pucuk pistol Glock 17, satu pucuk revolver S&W, satu pucuk pistol Glock 19 Zev, satu pucuk pistol Angstatd Arms, satu pucuk senapan Noveske Refleworks, satu pucuk senapan AK 101, satu pucuk senapan Heckler & Koch G 36, satu pucuk pistol Heckler & Koch MP 5, dan satu pucuk senapan angin walther.***

Halaman:

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah