Baca Juga: 7 Tips untuk Belajar Bahasa Inggris dengan Cepat
Mempelajari lebih dari satu bahasa juga mampu menajamkan fungsi kognitif serta mengembangkan kreativitas.
Sebagai seorang pengajar Bahasa Sunda di SDN 01 Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Uun Fauzi juga menyampaikan bahwa program revitalisasi ini penting untuk dilaksanakan. Sebab, suatu bahasa daerah juga mengandung nilai sejarah di dalamnya.
”Jangan sampai musnah karena termasuk peninggalan sejarah juga. Salah satu cara menjaganya adalah dengan memperkenalkannya sejak sekolah dasar. Misal kalau di Jabar, pelajaran Bahasa Sunda diadakan. Alhamdulillah artinya pemerintah mendukung,” kata Uun.
Baca Juga: Lirik Lagu Flower - Jisoo BLACKPINK, Lengkap dengan Terjemah Bahasa Indonesia
Kendati demikian, mengajarkan bahasa daerah khususnya di wilayah heterogen akan lebih sulit. Untuk mengatasi tantangan tersebut, Uun mengatakan bahwa akan lebih baik apabila anak dikenalkan bahasanya terlebih dulu. Sebab dengan mengenal, anak akan lebih mudah dalam mempelajari suatu bahasa.
”Walaupun anak tidak hafal bahasa daerah itu, minimal kenal. Sebab mengajarkan agak susah apabila anak belum mengenal bahasa tersebut,” ucap Uun.
Untuk mendorong generasi muda mengenal bahasa daerah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), juga telah berkolaborasi dengan berbagai pihak sebagai upaya mengubah sikap generasi muda untuk lebih percaya diri dalam berbahasa daerah.***