Network
HARIAN BOGOR RAYA - Menanggapi situasi kondisi di wilayah kota Gaza Palestina, Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) pada Sabtu 11 November 2023 mengungkapkan bahwa “tidak ada tempat aman” di Kota Gaza.
“Tidak ada tempat aman, bahkan rumah sakit dan sekolah juga tidak aman,” tulis OCHA di X.
Bahkan Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB itu juga menyerukan perlindungan bagi warga sipil dan infrastruktur sipil.
Baca Juga: Isu Kabar Perang Dunia 3 akan Terjadi 23 November 2023, Benarkah?
“Warga sipil dan fasilitas sipil harus selalu dilindungi. Infrastruktur dan layanan penting di Gaza mengalami kerusakan yang signifikan, sehingga mempengaruhi kemampuan masyarakat untuk menjaga martabat mereka,” ujarnya.
Agresi militer Israel yang terjadi lebih dari satu bulan belakangan telah merusak banyak fasilitas dan juga telah banyak mengorbankan nyawa. Hal itu diungkapkan oleh kepala bantuan PBB dalam unggahannya.
Menurutnya bahwa tidak ada pembenaran atas tindakan perang di fasilitas layanan kesehatan, yang membuat fasilitas tersebut tidak memiliki aliran listrik, makanan dan air, serta penembakan terhadap pasien dan warga sipil yang berupaya menyelamatkan diri.
Baca Juga: Aksi Bela Palestina di Kota Bekasi, Ribuan Warga Tumpah di Jalan Ahmad Yani
“Ini tidak masuk akal, pantas dihukum dan harus dihentikan,” kata Martin Griffiths di X.
