Jubir Ganjar Mahfud, Aryo Seno Pastikan Gelar Debat Perdana Jadi Penting Bagi Anak Muda Indonesia

- 13 Desember 2023, 14:44 WIB
Profil, biodata dan agama Seno Bagaskoro Jurkamnas Ganjar Pranowo asal Surabaya, anak dari Filipus Tedjo Baskoro.
Profil, biodata dan agama Seno Bagaskoro Jurkamnas Ganjar Pranowo asal Surabaya, anak dari Filipus Tedjo Baskoro. /Instagram/senobagaskoro/

HARIAN BOGOR RAYA - Debat resmi yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Selasa 12 Desember 2023, dinilai oleh Aryo Seno Bagaskoro, Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md, menjadi penting bagi anak-anak muda Indonesia.

“Ya debat itu sangat penting karena kita tidak boleh menghalangi hak rakyat untuk mengecek dan menerima bagaimana para calon yang berkontestasi ini memiliki pemikiran, memiliki kualitas performa yang terbaik, sehingga kami ingin melihat betul, anak-anak muda ingin melihat dari tampilan debat, baik dari debat-debat informal yang diselenggarakan di kampus, apalagi di debat resmi yang diselenggarakan KPU,” katanya.

Debat pertama yang mempertemukan para calon presiden menjadi perbincangan di media sosial oleh banyak orang termasuk anak muda. Para anak muda Indonesia melihat langsung terkait performa debat hari ini. Hal itu dikatakan oleh Aryo Seno Bagaskoro.

Baca Juga: Prabowo Subianto Ungkapkan Strategi dalam Selesaikan Masalah terkait HAM di Papua

“Hari ini kemudian seluruh Indonesia, mata Indonesia memandang, anak-anak muda Indonesia melihat dan langsung di media sosial ini dibicarakan oleh banyak orang terkait dengan performa debat hari ini,” kaya Seno di Media Center TPN, Jakarta, Selasa.

Dan melihat dari hasil dari debat pertama tersebut, ia berharap pemilih pun dibuat bimbang atau undesided footer dalam menentukan pilihan di pilpres 2024.

“Kita melihat dari survei Kompas misalnya, undecided voters cukup tinggi. Kita menyaksikan bahwa saya rasa bahwa perdebatan atau adu gagasan semacam ini akan mampu menampilkan dan meyakinkan publik tentang siapa yang paling mampu untuk menjadi presiden,” ungkapnya.

Baca Juga: Debat Perdana, Ganjar Paparkan Visi Misi Pemerataan Pembangunan Nasional dengan Pastikan SDM

Sebelumnya, banyak pemilih yang masih ragu-ragu untuk menetapkan pilihannya terkait pasangan capres cawapres. Hal itu diungkapkan oleh survei Litbang Kompas. Jumlah pemilih yang masih ragu-ragu untuk menetapkan pilihannya kepada pasangan capres/cawapres itu berada di angka 28,7 persen.***

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x