Network
HARIAN BOGOR RAYA - Kecelakaan sebuah Minibus yang tertabrak kereta api di Desa Patuguran, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan Jawa Timur kemarin korban tewas bertambah menjadi empat orang.
Kejadian yang terjadi pada pukul 08.41 WIB pada Selasa 7 Mei 2024 diduga sopir lengah tidak memperhatikan tengok kiri dan kanan yang mengakibatkan minibus dengan Nopol N-1475-WU tertabrak Kereta Api.
"Kecelakaan kereta api tanpa palang pintu antara minibus dengan kereta api Pandalungan tersebut berjumlah empat orang, tiga orang meninggal di lokasi kejadian dan satu orang meninggal di rumah sakit," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jawa Timur AKBP Wayan Purwa.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus Putra Sulung Dihantam KA Rajabasa OKU Timur
Menurutnya kejadian bermula saat minibus rombongan Ponpes Sidogiri yang dikemudikan M Rofiq Andika berjalan dari arah selatan menuju utara saat itu melintasi perlintasan kereta api tanpa palang pintu hingga akhirnya terjadi insiden kecelakaan.
"Diduga tidak memperhatikan kanan dan kiri sehingga tertabrak K.A Pandalungan No Loko CC2030107 yang berjalan dari arah barat ke timur tujuan Gambir - Jember," jelasnya dikutip dari kantor berita Antara, Rabu 8 Mei 2024.
Akibatnya Moch Afullah mengalami luka-luka dan dirawat di Puskesmas Rejoso, selanjutnya penumpang minibus Nasruna mengalami luka-luka dan dirawat di Puskesmas Rejoso.
Baca Juga: Diduga Mengantuk, Kecelakaan Bus Rosalia Indah Tujuh Orang Meninggal
Berikut data korban meninggal akibat kecelakaan tersebut diantaranya :
1. Perempuan penumpang minibus bernama Maslaha mengalami luka dan meninggal dunia dalam perawatan di RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan.
2. Perempuan penumpang minibus bernama Munjiah Nur Hasan meninggal dunia di tempat kejadian perkara.
3. Perempuan penumpang minibus bernama Aidah meninggal dunia di tempat kejadian perkara.
4. Perempuan penumpang minibus bernama Alwiyah meninggal dunia di tempat kejadian perkara.***
