Meskipun Sudah Memsuki Musim Kemarau, BMKG Menyampaikan Potensi Cuaca Ektrem Masih Terjadi

- 5 Juni 2024, 07:11 WIB
Cipayung Sore Ini Diguyur Hujan/@ugdani/HBR
Cipayung Sore Ini Diguyur Hujan/@ugdani/HBR /


HARIAN BOGO RAYA- Dilansir laman resmi BMKG menyampaikan  bahwa meski sebagian wilayah di Indonesia telah memasuki musim kemarau dan potensi kekeringan juga dapat terjadi, khususnya di wilayah Indonesia sebelah selatan Khatulistiwa paling tidak hingga akhir September 2024.

Namun , kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menyatakan, meskipun di sebagian wilayah Indonesia telah memasuki awal musim kemarau, namun sebagian wilayah lainnya masih berada di masa peralihan musim, di mana kandungan uap air dan labilitas atmosfer masih tinggi yang dapat memicu pertumbuhan awan-awan hujan yang signifikan, sehingga di prediksi, masih ada intensitas hujan sedang hingga lebat di beberapa wilayah di Indonesia tanggal 3 – 9 Juni 2024 mendatang.

"Kombinasi pengaruh fenomena-fenomena tersebut diprakirakan menimbulkan potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang yang dapat berlangsung di sebagian wilayah Indonesia hingga 9 Juni 2024", ujarnya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia

Sementara itu Kepala Pusat Meteorologi Publik Andri Ramdhani mengatakan bahwa potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang dapat terjadi di wilayah-wilayah.

Berikut ini wilayah pada periode 3-9 Juni 2024, yang berpotensi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang:

Sebagian Sumatera,
Sebagian Jawa Barat,
Sebagian besar Kalimantan,
Sebagian besar Sulawesi,
Maluku Utara,
Maluku, dan
Sebagian besar Papua.

BMKG juga mengeluarkan imbauan untuk masyarakat terkait potensi cuaca ekstrem di wilayah Indonesia.

Baca Juga: Cuaca di Pulau Jawa Umumnya Kondusif, Cek Selengkapnya Prakiraan Cuaca Hari Ini

-Waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, meskipun sebagian besar wilayah Indonesia saat ini sudah memasuki musim kemarau, meliputi banjir, banjir bandang, banjir lahar hujan, tanah longsor, jalan licin, pohon tumbang, dan berkurangnya jarak pandang.

-Perbarui informasi melalui kanal resmi info BMKG dan hindari berita hoax yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, guna memperoleh informasi cuaca yang lebih akurat dan informasi perubahan cuaca setiap saat dengan resolusi yang lebih tinggi di setiap kecamatan.***



Editor: UG Dani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah