Insiden Baku Hantam di SEA Games 2023, Ciderai Dunia Persepakbolaan Thailand

- 17 Mei 2023, 19:19 WIB
Insiden baku hantam yang terjadi antara official dan pemain Timnas Sepakbola U-22 Thailand dengan Indonesia, pada laga final SEA Games 2023 Kamboja/RRI
Insiden baku hantam yang terjadi antara official dan pemain Timnas Sepakbola U-22 Thailand dengan Indonesia, pada laga final SEA Games 2023 Kamboja/RRI /


HARIAN BOGOR RAYA -Insiden 'baku hantam' di SEA Games 2023 mencederai dunia persepakbolaan Thailand,  Presiden Federasi Asosiasi Sepakbola Thailand (FAT) Somyot Poompanmoung melontarkan permintaan maaf atas kejadian tersebut.

Menurutnya, laga panas final Indonesia Vs Thailand itu membuat wasit mengeluarkan banyak kartu kuning dan merah, insiden yang tidak perlu terjadi itu seharusnya tidak terjadi tersebut membuat malu Tim Gajah.

"Asosiasi menyampaikan kekecewaan dan permintaan maaf atas tawuran di luar lapangan yang terjadi selama pertandingan. Gambaran yang muncul dihadapan penonton, telah menimbulkan kerugian besar buat Timnas Thailand," kata Somyot dilansir Harian Bogor Raya dari RRI, Rabu 17 Mei 2023.

Baca Juga: Pertandingan Sepak Bola Paling Dinanti, Ketahui Jadwal Lengkap Kontingen Indonesia di SEA Games 2023

Lanjutnya  Somyot tidak menyangkal kalau tawuran itu melibatkan pemain, staf pelatih hingga offisial Thailand U-22. Ia menegaskan mereka bisa menjaga emosi karena menjadi perwakilan Thailand di ajang internasional tersebut.

"Terutama tim pelatih dan staf yang dianggap personel yang harus menjaga citranya sebagai wakil rakyat Thailand. Setiap menit tugas harus menyadari kedewasaan toleransi, terhadap godaan persaingan dengan tekanan tinggi," tegas Somyot.

Dikatakan  dua ofisial Thailand mendapatkan kartu merah dari wasit karena dianggap sebagai 'biang kerok' keributan. Seorang pemain Thailand juga mendapatkan kartu merah, akibat melayangkan pukulan ke pemain Indonesia.

Baca Juga: Selamat! Lionel Messi Jadi Pemain Sepak Bola Pria Terbaik 2022, Ungguli Kylian Mbappe dan Karim Benzema

"Sebuah komite akan dibentuk untuk menyelidiki semua orang yang relevan untuk mengetahui fakta dengan segera. Ada hukuman berat tanpa perlindungan bagi personel yang menyebabkan kerusuhan dalam insiden ini,"  kata Somyot.

Somyot memastik proses itu dilakukan setelah seluruh stakeholder terkait sampai di Thailand. "Proses ini akan dimulai segera setelah tim kembali ke Thailand,"  ujarnya.

Diharapkan  insiden memalukan ini tidak terulang pada SEA Games selanjutnya. Thailand berjanji, mengambil pelajaran untuk lebih hati-hati dan menahan diri dalam laga-laga tensi tinggi.

Baca Juga: 7 Terduga Pelaku Pelemparan Batu Ke arah Bus Pemain Sepak Bola Persis Solo Berhasil Diamankan

"Saya pribadi mengaku kecewa dan sedih tidak mendapatkan medali emas. Pelatih harus berhati-hati dengan memerintahkan tim tentang pengendalian emosi mengajarkan sikap,"  pungkasnya.***

Editor: UG Dani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x