HARIAN BOGOR RAYA - Jalur puncak macet, para pedagang Raup keuntungan melebihi dari hari biasanya. Alhamdulillah, itulah yang diucapkan para pedagang asongan dikawasan puncak Bogor ketika ditanya mengenai padatnya arus lalulintas yang terjadi di jalur puncak bahkan hingga malam hari.
" Alhamdulillah dari kemacetan ini ada keberkahan tersendiri bagi kami." Ujar salah seorang pedagang asongan yang menjajakan kue gemblong.
Begitupun bagi para pedagang oleh-oleh yang banyak berjejer disepanjang jalur puncak dan rest area. Bahkan tukang parkir pun ketiban rezeki juga.
Memang benar dibalik kemacetan panjang yang terjadi di jalur kawasan wisata puncak disaat momen libur lebaran seperti saat ini justru mendatangkan berkah tersendiri bagi para pedagang.
Dari pedagang asongan maupun para pedagang oleh-oleh yang berada di sepanjang jalur puncak ataupun rest area tempat istirahat dan SPBU.
Para pengendara yang memang sudah paham dengan penerapan sistem one way yang diberlakukan oleh pihak Kepolisian, memanfaatkan waktu tunggu untuk mereka melintas dengan berbelanja oleh-oleh atau sekedar membeli jajanan.
Baca Juga: Cegah Kemacetan Saat Weekend, Selain Terapkan Sistem One Way Polres Bogor Berlakukan Ganjil Genap
Ramainya pedagang asongan yang hingga kmenumpuk disisi jalan dinikmati oleh para pengendara, karena mereka bisa jajan dengan mudah tanpa harus berjalan jauh sekedar mencari cemilan atau minuman.
" Kadang kami haus, lapar dan jenuh. Jadi kalo ada yang jualan seperti ini, kita juga sangat terbantu. Gak perlu cari jauh-jauh. Apalagi kalo punya anak kecil." Ujar salah seorang pengendara.
Menanggapi maraknya pedagang asongan di kawasan puncak Kapolres Bogor AKBP Dr. iman Imanuddin mengatakan bahwa itu bukanlah sebuah masalah selama tidak menggangu kelancaran arus lalu lintas kendaraan di kawasan puncak ini.
Baca Juga: Polres Bogor Berlakukan Sistem One Way di Kawasan Puncak Bogor
Apalagi sampai saat ini tidak ada yang mengeluhkan hal tersebut, justru para pengendara banyak yang memanfaatkan moment menunggu dengan membeli jajanan.
" Moment seperti ini juga merupakan sebuah berkah tersendiri bagi masyarakat yang mencari rezeki dari berjualan." Pungkasnya.***