Catat! Truk Jenis Ini Masih Dilarang Melintas Karena Arus Balik Lebaran di Ruas Tol dan Non Tol Berikut

27 April 2023, 10:39 WIB
Truk Jenis Ini Masih Dilarang Karena Arus Balik Lebaran, Catat Ruas Tol dan Non Tol Berikut /TATI PURNAWATI/PR/

HARIAN BOGOR RAYA - Truk sumbu tiga sejenis tronton masih dilarang melintas di beberapa ruas jalan tol maupun non tol karena kepadatan arus mudik dan arus balik lebaran 2023.

Hal pelarangan truk beroperasi dikatakan Kemenhub Dirjen Hubdat dan Kakorlantas menetapkan penambahan waktu pengaturan pembatasan operasional angkutan barang pada hari Rabu, 26 April 2023 pukul 00.00 sampai dengan hari Jumat, 28 April 2023 pukul 24.00 WIB.

Hal pelarangan lintas truk sumbu 3 tersebut tertuang dalam keputusan Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dan Korps Lalu Lintas Polri menerbitkan Keputusan Bersama Nomor: KP-DRJD 2617 Tahun 2023, Nomor: SKB/49/ IV/2023 Tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Selama Masa Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2023/ 1444 H.

Baca Juga: Sinopsis COLLIDE, Film Laga Menegangkan Aksi Supir Truk Dalam Sindikat Narkoba dan Cinta

“Sebelumnya pembatasan truk sumbu 3 hanya sampai tanggal 26 April dan dilanjut kembali pada 29 April, namun kini kami putuskan untuk ada penambahan waktu mulai Rabu 26 April pukul 00.00 hingga Jumat 28 April pukul 24.00. Demikian pula ada penyesuaian ruas jalan tol dan non tol yang dibatasi,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno pada Rabu kemarin 26 April 2023.

Untuk pembatasan kendaraan truk sumbu tiga di ruas jalan tol berlaku sebagai berikut:

1. DKI Jakarta – Banten: Jakarta – Tangerang – Merak.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Libatkan Dua Kendaraan Bermotor dan Satu Truk Trailer, Satu Orang Meninggal Terlindas Truk

2. DKI Jakarta dan Jawa Barat:
a) Jakarta – Bogor – Ciawi – Cigombong;
b) Cigombong – Cibadak (Fungsional);
c) Bekasi – Cawang – Kampung Melayu; dan
d) Jakarta – Cikampek.

3. Jawa Barat:
a) Cikampek – Purwakarta – Padalarang – Cileunyi;
b) Cikampek – Palimanan – Kanci;
c) Jakarta – Cikampek II Selatan (Fungsional);
d) Cileunyi – Cimalaka; dan
e) Cimalaka – Dawuan (Fungsional);

4. Jawa Barat - Jawa Tengah: Kanci – Pejagan;

Baca Juga: Rekayasa Lalin Arus Balik Lebaran Diperpanjang 26-28 April 2023

5. Jawa Tengah:
a) Pejagan – Pemalang – Batang – Semarang;
b) Krapyak – Jatingaleh, (Semarang);
c) Jatingaleh – Srondol, (Semarang);
d) Jatingaleh – Muktiharjo, (Semarang);
e) Semarang – Solo – Ngawi;
f) Semarang – Demak; dan
g) Jogja – Solo (Fungsional).

Sementara ruas jalan non tol sebagai berikut:
1. DKI Jakarta – Banten: Jakarta – Tangerang – Serang – Cilegon – Merak.

2. Banten:
a) Merak – Cilegon – Lingkar Selatan Cilegon –Anyer – Labuhan;
b) Jalan Raya Merdeka – Jalan Raya Gatot Subroto;
c) Serang – Pandeglang – Labuhan.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Terus Pantau Puncak Arus Balik Lebaran 2023 di Tol Jakarta-Cikampek

3. DKI Jakarta – Jawa Barat: Jakarta – Bekasi – Cikampek – Pamanukan – Cirebon.

4. Jawa Barat:
a) Bandung – Nagreg – Tasikmalaya – Ciamis – Banjar;
b) Bandung – Sumedang – Majalengka; dan
c) Bogor – Ciawi – Sukabumi – Cianjur.

5. Jawa Barat – Jawa Tengah: Cirebon – Brebes.

Baca Juga: Selama Mudik dan Arus Balik, Polri Akan Lakukan Pengecekkan dan Penjagaan di Dua Arteri

6. Jawa Tengah:
a) Solo – Klaten – Yogyakarta;
b) Brebes – Tegal – Pemalang – Pekalongan – Batang – Kendal – Semarang – Demak;
c) Bawen – Magelang – Yogyakarta; dan
d) Tegal – Purwokerto.

7. Jawa Tengah – Jawa Timur: Solo – Ngawi.

“Selain itu kami juga melakukan penambahan waktu bagi sistem satu arah (one way) mulai dari KM 414 (Gerbang Tol Kalikangkung) sampai dengan KM 72 (Cikampek), sistem jalur/lajur pasang surut/tidal flow (contra flow) pada KM 72 (Cikampek) sampai dengan KM 47 (Karawang Barat), serta sistem ganjil – genap mulai dari KM 414 (Gerbang Tol Kalikangkung) sampai dengan KM 47 (Karawang Barat) mulai Rabu 26 April 2023 sampai Jumat, 28 April 2023 setiap pukul 08.00 sampai dengan pukul 24.00,” lanjut Dirjen Hendro dalam keterangan persnya.

Baca Juga: Pasca Libur Lebaran, Kolam Ombak Tee Jay Waterpark Tasikmalaya Diserbu Wisatawan

Dirjen Hendro juga menegaskan bahwa ketentuan pembatasan operasional angkutan barang maupun skema lalu lintas satu arah, contra flow, dan ganjil genap ini tetap berlaku pada puncak arus balik ke dua seperti ketentuan semula.

“Oleh karena itu, kami minta bagi masyarakat yang akan kembali atau melakukan perjalanan pada arus balik ini dapat mengatur waktu perjalanan dan mematuhi arahan petugas di lapangan. Jika nanti terjadi perubahan arus lalu lintas, maka ketentuan akan tetap mengikuti diskresi Kepolisian,” ucap Dirjen Hendro.***

Editor: Didin Harian Bogor Raya

Tags

Terkini

Terpopuler