Ini Kata Presiden Jokowi Terkait Kasus Penculikan dan Penganiayaan yang Dilakukan oleh Tiga Anggota TNI

- 1 September 2023, 05:42 WIB
Presiden Joko Widodo tidak masalah koalisi Prabowo menggunakan nama Indonesia Maju.
Presiden Joko Widodo tidak masalah koalisi Prabowo menggunakan nama Indonesia Maju. /Antara/HO-Biro Pers Setpres/

HARIAN BOGOR RAYA - Terkait kasus penculikan dan penganiayaan seorang warga asal Aceh yang yang dilakukan oleh aparat TNI dan salah satu merupakan anggota Paspampres, Presiden Jokowi angkat bicara.

Ia menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak yang berwenang. Nampaknya presiden tidak banyak bicara terkait keterlibatan tiga anggota TNI tersebut.

"Ya, itu sudah diserahkan ke hukumlah," kata Jokowi, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Kamis, 31 Agustus 2023.

Baca Juga: Panglima TNI Tindak Tegas Anggotanya yang Diduga Terlibat Kasus Penculikan dan Penganiayaan

Presiden hanya menghimbau kepada semua pihak untuk menghormati hukum yang saat ini tengah berjalan.

Presiden juga menegaskan bahwa semua orang sama di mata hukum.

"Hormati proses hukum yang ada. Semuanya sama di mata hukum," ucapnya.

Baca Juga: Beberapa Fakta Kasus Penculikan dan Penganiayaan Terhadap Imam Masykur Hingga Korban Meninggal Dunia

Diketahui sebelumnya, tiga anggota TNI telah melakukan tindakan kriminalitas penculikan dan penganiayaan terhadap salah seorang penjaga toko kosmetik bernama Imam Masykur (25) asal Biereun Aceh. Hingga mengakibatkan korban meninggal dunia.

Dan saat ini ketiga pelaku sudah di tahan di Pomdam Jaya dan dilakukan pemeriksaan secara intensif. Ketiga pelaku tersebut yaitu Praka RM anggota Paspampres, kemudian, anggota Direktorat Topografi Praka HS, dan anggota Kodam Iskandar Muda Praka J.***

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah