Network
HARIAN BOGOR RAYA - Diduga akibat rem blong, sebuah truk tabrak lebih dari sepuluh kendaraan bermotor di exit tol Bawen Semarang Jawa Tengah, Sabtu 23 September 2023.
Kecelakaan maut yang terjadi sekira pukul 18.15 WIB mengakibatkan empat mobil pribadi dan sembilan sepeda motor mengalami kerusakan yang parah. Bahkan beberapa sepeda motor dalam kondisi hancur tak berbentuk.
Berdasarkan keterangan tertulis Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Agus Suryo Nugroho membenarkan terkait insiden kecelakaan tersebut.
Ia juga membenarkan bahwa selain puluhan kendaraan mengalami kerusakan, insiden tersebut telah mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan sembilan orang lainnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan keterangan Agus lagi, bahwa begitu mendapatkan laporan adanya insiden kecelakaan tersebut, anggota kepolisian langsung ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap korban dan mengatur lalu lintas yang lumpuh akibat kecelakaan tersebut.
Menurut keterangan awal, truk mengalami rem blong sehingga kehilangan kendali hingga menabrak puluhan pengendara.
Baca Juga: 5 Faktor Penyebab Kecelakaan Lalu Lintas yang Perlu Diketahui
Insiden kecelakaan di tol Bawen tersebut juga disebarkan oleh @infoJateng
“Kecelakaan Exit Tol Bawen min, info sementara Truk rem blong dari arah ungaran di turunan exit tol bawen menuju tuntang, Kabupaten Semarang, Sabtu 23 September (2023) petang,” kata keterangan @infojateng.
Selain pihak kepolisian yang turun tangan dalam menangani lakalantas tersebut, mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan untuk membersihkan jalanan dari berbagai material kendaraan yang berserakan akibat tabrakan dahsyat.
Baca Juga: Kronologi Francesco Bagnaia dan Brad Binder Alami Kecelakaan di Seri Balap MotoGP Catalunya
Keadaan tersebut membuat arus lalu lintas di sekitar exit tol Bawen Semarang menjadi lumpuh. Kendaraan yang hendak menuju Semarang harus mengalami antrian hingga mencapai tiga kilometer akibat penutupan jalur untuk proses pembersihan.
Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Dwi Himawan menyebut pihaknya masih melakukan investigasi terkait penyebab pastinya kecelakaan.***
