Panca Rekam Aksi Keji Bunuh Anaknya Satu persatu

- 10 Desember 2023, 12:44 WIB
Polisi tetapkan Panca Darmansyah Tersangka Pembunuhan Empat Anaknya
Polisi tetapkan Panca Darmansyah Tersangka Pembunuhan Empat Anaknya /Kolase foto

HARIAN BOGOR RAYA - Panca Darmansyah (41), pria pelaku pembunuhan terhadap empat anak kandungnya sendiri kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Ia tega membunuh anak-anaknya yang masih kecil dengan cara dibekap satu persatu hingga tewas.

Kasus tersebut merupakan sebuah peristiwa yang sangat mengiris hati, dimana empat anak kecil tersebut tewas mengenaskan ditangan orang yang seharusnya menjaga da melindunginya.

Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro bahwa peristiwa kelam tersebut secara sengaja direkam oleh tersangka. Dengan teganya tersangka merekam pembunuhan tersebut dan momen Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan terhadap istrinya, D.

Baca Juga: Kasus Kematian Empat Anak di Jagakarsa kini Masuk Tahap Penyidikan

Akibat perbuatannya, tersangka harus mempertanggungjawabkannya. Ancaman hukuman seumur hidup atau hukuman mati telah ada didepan matanya. Ini sesuai dengan Pasal 338 jo 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dan UU Perlindungan Anak.

Bintoro mengatakan bahwa sudah ada keterangan dari 12 orang saksi yang sebelumnya diperiksa oleh tim penyidik polres metro Jakarta Selatan. Keterangan dari para saksi tersebut menjadi alat bukti yang akan memperkuat hukuman yang harus dijalani oleh tersangka.

Selain keterangan saksi, ada barang bukti lainnya berupa handphone dan laptop yang digunakan panca untuk merekam kejadian sebelum pembunuhan terhadap keempat anaknya dan saat terjadi konflik dengan istrinya. Barang bukti tersebut saat ini juga sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

Baca Juga: Sadis, Diduga Seorang Ayah Aniaya Empat Anaknya Hingga Tewas

Lebih lanjut Bintoro mengatakan bahwa tersangka membunuh keempat anaknya satu per satu dalam saat keempat anaknya dalam keadaan sadar,  kemudian mereka satu persatu dibekap selama 15 menit hingga mereka meninggal.

Halaman:

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x