Waspadai Modus: Panggilan Telepon Anak Jadi Korban Kecelakaan

- 4 Agustus 2023, 07:59 WIB
Ilustrasi telepon genggam/Waspadai Modus: Panggilan Telepon Anak Jadi Korban Kecelakaan
Ilustrasi telepon genggam/Waspadai Modus: Panggilan Telepon Anak Jadi Korban Kecelakaan /Pixabay/geralt

HARIAN BOGOR RAYA - Dalam era digital yang semakin maju, teknologi menjadi alat yang kuat bagi individu yang tidak bertanggung jawab untuk menjalankan modus kejahatan.

Salah satu modus yang semakin marak adalah panggilan telepon palsu tentang kecelakaan yang menimpa anak-anak.

Artikel ini akan membahas cara untuk tetap waspada dan bijak dalam menghadapi modus ini.

1. Tetap Tenang dan Berpikir Rasional

Baca Juga: Polsek Ciomas Selidiki Kasus Penipuan Kendaraan Sepeda Motor yang Gunakan Modus Pinjam Pakai

Penting bagi orangtua dan wali untuk tetap tenang saat menerima panggilan darurat tentang kecelakaan yang melibatkan anak-anak. Cobalah untuk tetap bersikap rasional dan tidak panik. Ini akan membantu Anda berpikir dengan jernih dalam situasi darurat semacam ini.

2. Verifikasi Informasi

Jika Anda mendapatkan panggilan yang menginformasikan kecelakaan yang melibatkan anak Anda, jangan terburu-buru. Verifikasi informasi tersebut dengan memanggil nomor yang dapat dipercayai, seperti anggota keluarga, teman, atau pihak sekolah. Jangan langsung mempercayai apa yang disampaikan dalam panggilan tanpa mendapatkan konfirmasi dari sumber yang dapat dipercayai.

3. Jangan Berikan Informasi Pribadi atau Keuangan

Jika pelaku mencoba untuk meminta informasi pribadi atau keuangan sebagai bagian dari permintaan tebusan palsu, jangan memberikan informasi tersebut. Pastikan Anda tidak memberikan data pribadi atau melakukan transaksi keuangan berdasarkan panggilan semacam itu. Pelaku sering kali mencoba memanfaatkan kepanikan untuk mendapatkan keuntungan finansial.

4. Laporkan ke Pihak Berwenang

Baca Juga: Penting! Modus Penipuan Pishing Pakai Euphoria Fil Barbie dan Oppenheimer

Jika Anda merasa panggilan tersebut mencurigakan, segera laporkan kejadian ini kepada pihak berwenang setempat. Mereka akan dapat melakukan investigasi lebih lanjut dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi modus kejahatan semacam ini.

5. Edukasi Anak-anak tentang Keamanan Digital

Selain menjaga diri sendiri, penting untuk mendidik anak-anak tentang ancaman modus kejahatan digital. Ajarkan mereka untuk tidak memberikan informasi pribadi kepada siapa pun di internet dan menjelaskan potensi risiko yang terkait dengan modus kejahatan semacam ini.

Dalam dunia yang semakin terhubung, menjaga keamanan dan privasi kita menjadi tantangan yang semakin besar. Dengan tetap waspada, berpikir kritis, dan mengambil tindakan yang tepat, kita dapat melindungi diri kita sendiri dan generasi mendatang dari ancaman modus kejahatan seperti panggilan palsu tentang kecelakaan anak-anak.***

Editor: Didin Harian Bogor Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x