Network
"Di sini bukan wilayah muslim yang beri kita waktu untuk buka puasa. Jadi, aku buka puasa sendiri di sela-sela kerja di pabrik," jelas pria dengan tinggi 189 cm ini.
Selain itu, ujarnya, karena pekerja muslim di Korea Selatan dari berbagai negara dengan bahasa yang berbeda, maka, untuk salat saja dilakukan masing-masing disela-sela bekerja.
"Aku gak tahu kenapa. Tapi, bagiku, tetap normal saja untuk menjalankan Islam," jelas pria yang pernah bekerja sebagai developer game di Korea Selatan.
Baca Juga: Hanya Sebab Tertentu Bagi Pasien Diabetes Tidak Disarankan Puasa
Termasuk soal waktu berbuka dan puasa, setiap pekerja muslim di Korea Selatan memiliki cara masing-masing.
"Aku pakai app Adahn. Ada juga yang dapat dari masjid, tapi waktunya gak sama," imbuhnya.
Ditambah lagi, pekerja muslim di Korea Selatan terlalu sibuk bekerja, jelasnya, bahkan sampai tidak ada waktu dan sulit untuk berfoto sekedar momen bekerja.
Baca Juga: Hari Ketiga Ramadan 2023, Ketahui Jadwal Buka Puasa di Kota dan Kabupaten Bogor
"Kerja dari pukul 08.00 sampai 20.00, baru bisa makan normal setelah pulang ke rumah sehabis kerja," tandasnya.***
