Perkembangan Industri Buku Pada Masa Pandemi Covid-19 Hingga Penjualan Daring Versi Ikapi Jawa Barat

- 17 Mei 2023, 20:05 WIB
Ilustrasi buku fisik.
Ilustrasi buku fisik. /Pexels/Polina Zimmerman/

Baca Juga: Jeno NCT Dream Positif Covid-19, SM Entertainment Buka Suara Soal Jadwal NCT DREAM

“Kita sekarang ini penjualan yang bagus lewat marketplace dan event-event. Upaya yang terus kami lakukan untuk mendekatkan diri dengan mayarakat adalah dengan menghadirkan berbagai event ke berbagai kota di Indonesia,” ucap Sari pada Selasa, 16 Mei 2023, dilansir dari Pikiran Rakyat.

Di berbagai event tersebut, dihadirkan berbagai buku yang beragam dan murah. Meminjam istilah Sari, ada pula zona kalap yang diperuntukkan bagi masyarakat yang mengincar buku dengan harga ekstra miring. Dengan demikian, pendapat yang mengatakan bahwa buku sulit diakses dan mahal, tak lagi relevan.

“Di luar upaya pemerintah, kami dari penerbit terus berupaya untuk mendekati konsumen sedekat-dekatnya. Sehingga meningkatkan peluang masyarakat untuk membeli buku murah. Itu terus kita gencarkan, untuk terus menghadirkan buku di kalangan masyarakat. Tinggal masyarakatnya yang berminat atau tidak,” tuturnya.

Baca Juga: Berhasil Kendalikan Pandemi Covid-19, Pemerintah Akan Berikan Penghargaan Kepada Pemda

Terhadap minat baca buku digital bagi masyarakat Indonesia, Sari berpendapat bahwa kondisinya masih belum menyamai minta baca buku fisik. Dengan kata lain, perpindahan platform buku fisik menjadi buku digital, tak disertai sepenuhnya oleh peralihan secara radikal terkait kebiasaan membaca masyarakat.

“Kalau untuk e-book, itu masih agak berat karena mahal. Sekarang ini yang lebih diminati adalah buku digital gratis yang dibagikan, itu pun saya menduga bahwa yang masyarakat baca secara fisik tetap lebih banyak dibandingkan yang di-download,” kata Sari. Kondisi yang sama, disebutkan Sari juga masih terlihat di luar negeri.***

Artikel ini telah terbit di Pikiran Rakyat dengan judul  Buku Fisik Tetap Disukai di Tengah Perkembangan Buku Digital

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah