Fatherless, Ungkap Peran Keluarga dan Pecandu Narkoba

- 27 Juni 2023, 10:56 WIB
Ilustrasi keluarga.
Ilustrasi keluarga. /Pixabay/ Andreas Wohlfahrt /

HARIAN BOGOR RAYA - Tidak ada dinamika keluarga ideal atau sempurna. Maka, perlu ada terapi keluarga dengan tenaga profesional seperti psikolog atau psikiater.

Selain guna urai benang kusut permasalahan, terapi akan bantu masing-masing anggota keluarga agar saling terbuka satu sama lain.

Hal itu pun membantu mengembalikan peran dari masing-masing anggota keluarga, terlebih bagi keluarga dengan pecandu narkoba di dalamnya.

Baca Juga: Tayang 7 Juli di Bioskop! Ini Sinopsis Film INSIDIOUS: THE RED DOOR, Teror Kembali Keluarga Lambert

“Saya akan selalu menyarankan adanya terapi keluarga, karena anak itu berhak mendapat hak-hak mereka, dan mengembalikan keluarga itu ke fungsinya. Pendampingan psikologis juga suatu upaya untuk mengembalikan fungsi,” ujar Psikolog Klinis jebolan Universitas Indonesia, Ratih Yuniarti Pratiwi.

Sementara, belum lama ini, Indonesia disebut menjadi negara fatherless ketiga di dunia. Artinya, banyak anak Indonesia yang kekurangan sosok ayah dalam hidupnya.

Hal tersebut disebutkan dalam program sosialisasi yang dilakukan mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) yang bertajuk "Peran Ayah dalam Proses Menurunkan Tingkat Fatherless Country Nomor 3 Terbanyak Di Dunia."

Baca Juga: Ganjar Pranowo Diterima Jadi Bagian Keluarga Kesultanan Palembang Darussalam, Ini Alasannya

Penyalahgunaan narkotika di kalangan generasi muda juga kian meningkat di Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika tahun 2021, penggunaan narkoba di kalangan anak muda berusia 15-35 tahun mencapai 82,4 persen.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x