5 Penyebab Terjadinya Obesitas, Salah satunya Faktor Stres!

- 11 Juli 2023, 21:40 WIB
Ilustrasi obesitas/ 5 Penyebab Terjadinya Obesitas, Salah satunya Faktor Stres!
Ilustrasi obesitas/ 5 Penyebab Terjadinya Obesitas, Salah satunya Faktor Stres! //Unsplash.com/Towfiqu barbhuiya

 

HARIAN BOGOR RAYA - Obesitas telah menjadi masalah kesehatan yang semakin meningkat di seluruh dunia.

Kondisi ini tidak hanya mempengaruhi penampilan fisik seseorang, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan secara keseluruhan.

Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk memahami penyebab terjadinya obesitas. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menjadi akar permasalahan obesitas:

Baca Juga: 7 Cara Efektif Mencegah Obesitas dan Hidup Sehat

1. Pola Makan Tidak Sehat
Salah satu faktor utama penyebab obesitas adalah pola makan yang tidak sehat. Konsumsi makanan yang tinggi lemak, tinggi gula, dan tinggi kalori, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, dan minuman manis, dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh. Selain itu, makan dalam porsi yang berlebihan dan sering kali melewatkan sarapan juga dapat meningkatkan risiko obesitas.

2. Kurangnya Aktivitas Fisik
Gaya hidup yang kurang aktif juga merupakan penyebab obesitas. Kurangnya aktivitas fisik dan kebiasaan menghabiskan waktu di depan layar, seperti menonton televisi atau menggunakan gadget, dapat menghambat pembakaran kalori dan menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh. Kekurangan olahraga dan aktivitas fisik dapat menyebabkan ketidakseimbangan antara asupan kalori dan pembakaran kalori.

3. Faktor Genetik dan Metabolik
Beberapa individu mungkin memiliki kecenderungan genetik untuk mengalami obesitas. Faktor genetik dapat mempengaruhi metabolisme tubuh, regulasi nafsu makan, dan penyerapan nutrisi. Selain itu, masalah metabolik, seperti resistensi insulin atau gangguan hormon, juga dapat memainkan peran dalam perkembangan obesitas.

Baca Juga: Sempat Viral, Pria Obesitas 300 Kg Meninggal Dunia Diduga Alami Sesak Napas

4. Stres dan Gangguan Emosional
Stres dan gangguan emosional dapat berkontribusi pada kebiasaan makan yang tidak sehat dan peningkatan berat badan. Beberapa orang mungkin mengandalkan makanan sebagai mekanisme penyalahgunaan emosional atau cara untuk mengatasi stres. Selain itu, kurang tidur yang disebabkan oleh stres juga dapat mempengaruhi metabolisme tubuh dan mengganggu keseimbangan hormonal yang dapat berdampak pada peningkatan berat badan.

5. Lingkungan Sosial dan Budaya
Faktor lingkungan sosial dan budaya juga dapat mempengaruhi kecenderungan obesitas. Masyarakat yang terpapar pada pola makan tidak sehat, promosi makanan yang tinggi lemak dan tinggi gula, serta gaya hidup yang kurang aktif, memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami obesitas. Selain itu, faktor sosial seperti tekanan teman sebaya atau pola makan keluarga juga dapat mempengaruhi kebiasaan makan individu.

Penting untuk diingat bahwa obesitas adalah hasil dari kombinasi beberapa faktor, dan setiap individu mungkin memiliki pengalaman yang berbeda. Perubahan gaya hidup yang sehat, seperti menjaga pola makan yang seimbang, meningkatkan aktivitas fisik, mengelola stres, dan menciptakan lingkungan yang mendukung, dapat membantu mengurangi risiko obesitas.

Baca Juga: Penting Buat Remaja, Baca Label Pangan Olahan Demi Gaya Hidup Sehat dan Hindari Obesitas

Konsultasikan dengan ahli gizi atau profesional kesehatan untuk mendapatkan panduan yang tepat dalam mengatasi obesitas dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.**

Editor: Didin Harian Bogor Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah