Network
HARIAN BOGOR RAYA - Ada upaya demi menjaga kesehatan gigi anak. Salah satunya adalah dengan rutin datang ke dokter gigi setiap enam bulan sekali. Hal itu demi dapat perawatan lapisan pelindung gigi dan bisa mencegah gigi mudah berlubang.
Jika usia anak sudah 7 atau 8 tahun, tindakan preventif lain yang bisa dilakukan dengan membuat aplikasi pit and fissure sealent. Yaitu lapisan pada gigi geraham agar bisa terhindar dari gigi berlubang. Perlu juga scaling atau membersihkan gigi.
Orangtua pun diingatkan agar datang ke dokter saat gigi anak sehat dan tidak menunggu gigi anak sakit.
Baca Juga: Kesalahan Orang Dengan Gigi Goyang, Kerap Tak Disadari Pasien Diabetes
"Jadi, ketemu dokter gigi jangan dalam keadaan sakit nanti anak bete, kalau ketemu dokter gigi dalam keadaan sehat pasti happy. Jadi, anak tidak takut ke dokter gigi," kata pendiri Maesa Dental Clinic, drg. Maesa Uswa Eastyqoma.
Ia pun menyebut, orangtua harus bisa menyempatkan waktu untuk edukasi anak tentang kesehatan gigi. Langkahnya bisa dengan mengajarkan menyikat gigi maupun mengajak anak rutin ke dokter gigi.
"Mulai dari hal simpel seperti mengedukasi cara menyikat gigi yang benar, ajak ke dokter gigi. Sekali lagi jangan takuti anak ke dokter gigi karena itu yang akan membuat mindset (pola pikir) anak takut ketemu dokter gigi," ucap Maesa dilansir dari Antara.
Baca Juga: Kejiwaan Samuel, Pelaku Penganiayaan Dokter Gigi di Bandung akan Jalani Tes Kejiwaan
Orangtua pun bisa memberikan pujian pada anak saat bisa menyikat gigi dengan baik dan puji gigi anak yang bersih. Maka, anak akan terus menjaga giginya agar bersih dan sehat.
