Trik Sederhana Bagi Orangtua, Bisa Perkirakan Tingkat Desibel Audio Anak

- 27 Februari 2024, 11:44 WIB
Ilustrasi anak kuliah yang mendapatkan Bansos KIP PIP Februari 2024
Ilustrasi anak kuliah yang mendapatkan Bansos KIP PIP Februari 2024 /PNGtree

HARIAN BOGOR RAYA - Orangtua bisa menggunakan trik sederhana agar bisa memperkirakan tingkat desibel dari perangkat audio anak dengan berbicara dengan suara normal dari jarak pendek. Jika anak tidak bisa mendengar, berarti volume terlalu keras.

Rekomendasi para peneliti, orangtua harus hati-hati saat membeli perangkat audio untuk anak-anak. Orang tua harus memeriksa kemasan perangkat untuk informasi tentang batasan volume dan menghindari produk-produk dengan penekanan yang kuat pada tingkat suara tinggi. Meskipun banyak produk mungkin dilabeli sebagai 'Aman untuk Anak', mereka mungkin tidak membatasi volume hingga 75 desibel.

Meski perangkat pembatal kebisingan bisa mencegah anak-anak meningkatkan volume, itu tidak dianjurkan selama kegiatan yang membutuhkan kesadaran akan lingkungan sekitar, seperti berjalan atau naik sepeda.

Baca Juga: Psikolog Jelaskan Pentingnya Peran Orangtua Didik Anak Tidak Lakukan Perundungan

Meskipun orang-orang mungkin sering berhati-hati tentang dampak suara keras terhadap kesehatan anak-anak, penggunaan headphone dan earbud memberikan tantangan bagi orang tua untuk memantau tingkat kebisingan yang mereka terima.

Peneliti dari survei nasional terbaru menyarankan kepada orang tua untuk menyadari risiko kesehatan potensial yang terkait dengan penggunaan yang berkepanjangan dari perangkat audio, karena temuan menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam penggunaannya pada kalangan anak-anak.

Menurut Survei Nasional Kesehatan Anak-anak C.S. Mott di Rumah Sakit Anak Universitas Michigan, dua dari tiga orang tua mengatakan anak mereka menggunakan headphone atau earbud.

Baca Juga: Psikolog Jelaskan Pentingnya Peran Orangtua Didik Anak Tidak Lakukan Perundungan

Di antara anak-anak yang menggunakan headphone atau earbud, 16 persen menggunakan perangkat audio mereka setidaknya selama dua jam sehari, sedangkan 24 persen mendengarkan mereka selama satu hingga dua jam.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x