Rekomendasi Penting dari Dokter Soal Imunisasi

- 1 Mei 2024, 14:03 WIB
Ilustrasi imunisasi anak.*/ Freepik
Ilustrasi imunisasi anak.*/ Freepik /

HARIAN BOGOR RAYA - Imunisasi bisa diberikan sejak bayi baru lahir sesuai rekomendasi dokter anak. Contohnya pemberian vaksin hepatitis B pada bayi yang baru lahir. Lalu, berlanjut vaksin lain sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Jelasnya, imunisasi merangsang tubuh guna menghasilkan antibodi spesifik terhadap mikroorganisme penyebab penyakit.l

"Imunisasi memberikan tubuh kita senjata untuk melawan musuh, yaitu mikroorganisme penyebab penyakit. Mikroorganisme yang dilemahkan atau dipecah akan merangsang pembentukan antibodi spesifik dalam tubuh," kata Dokter Spesialis Anak RSUD Kepulauan Seribu, Victor.

Baca Juga: Pemerintah Genjot Imunisasi di Pelosok Tanah Air

Victor menambahkan bahwa imunisasi berasal dari kata "imun" yang berarti kebal, memberikan perlindungan terhadap penyakit, terutama infeksi. Ini merupakan upaya untuk memberikan kekebalan tubuh terhadap penyakit, sehingga saat tubuh terpapar musuh dalam bentuk penyakit, sudah memiliki senjata untuk melawannya.

Cara kerja imunisasi adalah dengan merangsang tubuh untuk aktif meningkatkan atau menimbulkan kekebalan terhadap penyakit infeksi. Dengan memberikan rangsangan ini, tubuh memproduksi antibodi spesifik yang melawan penyakit yang diberikan vaksinnya.

Ia menjelaskan pentingnya pemberian imunisasi dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah keparahan saat terpapar penyakit infeksi.

Baca Juga: Imbauan Penting Bagi Orangtua, Soal Imunisasi Bagi Anak Hingga Kelengkapan Status Vaksin

"Imunisasi memberikan kekebalan yang penting. Ketika kita menerima imunisasi, tubuh kita dapat merespons lebih baik terhadap serangan penyakit. Ketika kita terkena penyakit alamiah seperti campak, gejala yang timbul bisa sangat berat. Namun, dengan imunisasi, tubuh kita telah siap untuk melawan penyakit tersebut, sehingga gejala yang muncul menjadi lebih ringan," kata Dokter Victor, Dokter spesialis anak di Kepulauan Seribu itu .

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah